Pilkada Bontang

Pasangan Independen yang akanIkut Pilkada Bontang, Para Mantan Anggota DPRD, Dody Rondonuwu & Suroyo

Pasangan Independen yang akanIkut Pilkada Bontang, Para Mantan Anggota DPRD, Dody Rondonuwu & Suroyo

TRIBUNKALTIM.CO/ FAC
Simulasi pendaftaran calon persorangan/independen yang digelar KPU Bontang, Selasa (17/12/2019). 

Untuk diketahui, pada pemberitaan sebelumnya Partai Gerindra dan PKS sepakat membentuk poros baru di gelaran Pilkada Bontang 2020 mendatang.

Usai 2 pucuk pimpinan tertinggi partai melakukan pertemuan serius dengam membawa jajaran pengurus masing-masing, Senin (9/12/2019) di ruang pertemuan Hotel Sintuk Bontang, Kalimantan Timur.

Pembicaraan tersebut digelar tertutup. Awak media yang sebelumnya berada di dalam ruang pertemuan diminta untuk keluar. Sekitar 2 jam dari pukul 16.00 Wita, pintu ruang pertemuan tersebut akhirnya terbuka.

Dalam kesempatan pertama Ketua DPD PKS Bontang, Muhammad Haris Anshori mengungkapkan selain agenda pengembalian formulir Agus Haris,

dalam penjaringan bacalon PKS Pilkada Bontang 2020, juga dilakukan pembahasan soal koalisi antara PKS dan Gerindra.

"Yang kita bangun, PKS dan Gerindra bukan sekutu, tapi segajah," sumbarnya.

Total 6 kursi bila Gerindra-PKS kompak berkoalisi sudah cukup bagi mereka mendapat tiket sebagai peserta Pilkada Bontang 2020 mendatang.

 Wanita Diduga Tenggelam dan Hilang di Pantai Benua Patra Balikpapan,Ternyata Ini yang Terjadi

 Taukah Anda Ternyata Inilah Satu Hadiah Natal yang Dilarang Dibawa Masuk Kedalam Kapal Pesiar

 Mimpi Bobotoh Lihat Marko Simic Berseragam Persib Bandung Pupus, Ferry Paulus Persija Lakukan Ini

Bahkan ia mengklaim pembicaraan tentang arah koalisi sudah jauh hari dilakukan antar kedua belah pihak.

"PKS-Gerindra sudah komunikaai sudah lama, sebelum pelantikan (DPRD Bontang) kita berkomunikasi bagaimana Bontang ke depan. Ini bagian dari salah satu puncaknya," bebernya.

Haris Anshori pun tak ragu memuji rekan sejawatnya, Ketua DPC Gerindra Bontang, Agus Haris sebagai sosok yang berani.

Dalam hitungan hari sejak mengambil formulir di PKS, Senin (9/12/2019) ia langsung mengembalikan dokumen.

"Rasanya cukup membangun poros baru. Memungkinkan terjadinya koalisi, PKS dan Gerindra sangat mungkin.

Kita melihat masyarakat Bontang menginginkan orang-orang dengan wajah berbeda. Pak Agus Haris termasuk memiliki wajah yang berbeda dari sebelumnya (2 poros bacalon petahana)," ujarnya.

Sementara Ketua DPC Gerindra Bontang, Agus Haris SH menegaskan bahwa pertemuan PKS-Gerindra yang mereka lakukan masuk pada tahapan serius.

Bisa dikatakan wacana koalisi antar kedua partai tersebut tak main-main.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved