Lahir 25 Desember, Kisah Pria Bernama Slamet Hari Natal, Anak Tugas di Kaltara, Kirim Fotokopi KTP
Lahir 25 Desember, Kisah Pria Bernama Slamet Hari Natal, Anak Tugas di Kaltara, Kirim Fotokopi KTP
TRIBUNKALTIM.CO - Lahir 25 Desember, Kisah Pria Bernama Slamet Hari Natal, Anak Tugas di Kaltara, Kirim Fotokopi KTP
Pria ini lahir tepat tanggal 25 Desember dan diberi Nama Slamet Hari Natal.
Namanya yang unik ini selalu membuatnya kesulitan saat mengurus surat-surat administrasi.
Bahkan ketika anaknya yang bungsu bertugas di Kalimantan Utara, fotokopi KTP harus dikirim untuk meyakinkan kebenaran Nama sang ayah, Slamet Hari Natal.
Dikutip dari kompas.com. Slamet Hari Natal, pria 57 yang tinggal di Jalan Sangadi, Desa Wonomulyom Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur selalu jadi perhatian menjelang perayaan Natal.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang sampah tersebut memiliki Nama unik yakni Slamet Hari Natal.
• La Lembah Manah, Cucu Ketiga Presiden Jokowi Telah Lahir, Gibran Jelaskan Arti Nama Unik Putrinya
• Adzan Subuh, Nama Unik Seorang Polisi di Makassar, Pangkatnya tak Sembarangan
• Viral Bayi Laki-laki ini Punya Nama Unik yang Terdiri dari 19 Kata! Ini Alasan Orangtuanya
• Kontraksi Saat Jalani SKD CPNS di Hari Pahlawan, Warganet Usulkan Nama Unik untuk Sang Bayi
Oleh keluarganya, pria tersebut dipanggil Slamet.
Namun oleh temannya ia kerap disapa Slamet Yesus dan ada yang memanggilnya natal.
Padahal Slamet adalah seorang muslim.
“Saya dijuluki Slamet Yesus. Waktu SMP saya dipanggil Natal, bukan Slamet,” katanya saat ditemui Kompas.com, Senin (16/12/2019).
Kelahiran dibantu bidan Kristen Jawi Wetan
Slamet Hari Natal lahir pada 25 Desember 1962 di Rumah Welasasih milik Bu Kis Kiyo, seorang bidan di Desa Kebonsari, Tumpang.
Bu Kis Kiyo beragama Kristen Jawi Wetan.
Dari cerita ibunya, Ngatinah, Nama Slamet Hari Natal berasal dari Bu Kis Kiyo, bidan yang membantu kelahirannya.
Saat itu, orangtuanya kesulitan cari Nama.
Kata Selamat pun diganti Slamet karena lekat dengan logat Jawa.
“Saya diceritai oleh Mamak saya, kenapa saya diberi Nama Slamet Hari Natal karena saya lahir pada saat Natal.
• Melahirkan Tepat Hari Kemerdekaan, Penyanyi ini Berikan Nama Unik untuk Anaknya
• Nggak Hanya di Indonesia Aja yang Punya Nama Unik, 10 Nama Tempat di Malaysia Ini Bikin Ngakak
Kebetulan yang menangani kelahiran saya orang Nasrani, Kristen Jawi Wetan.
Waktu itu bidannya menyarankan dari pada sulit cari Nama, kasih saja Nama Slamet Hari Natal supaya gampang diingat.
Begitu ceritanya,” kata Slamet Hari Natal.
Karena namanya tidak lazim, Slamet Hari Natal mengaku sering kesulitan saat mengurus administrasi karena banyak yang menyangsikan bahwa namanya adalah Slamet Hari Natal.
"Setiap saya mengurus sesuatu yang membutuhkan KTP selalu begitu.
'Ini sungguh-sungguh atau hanya main-main'," kata Slamet Hari Natal menirukan ucapan petugas, saat ditemui di rumahnya, Selasa (27/12/2016).
Selain itu biasanya urusannya akan lebih lama karena semua petugas ingin tahu namanya yang tercetak di KTP.
"Setiap ngurus KTP, selalu ada kendala.
Orang itu setengah tidak percaya. Kok ada Nama seaneh ini.
Ada Nama kok seperti ini," ungkapnya.
Bahkan ia harus mengirim foto KTP kepada anaknya yang bertugas sebagai prajurit TNI AD di Kalimantan untuk mempermudah pengurusana administrasi.
"Setiap anak saya mengajukan apa, ditanyain orangtuanya.
• Orangtua Modern Cenderung Pilih Nama Unik untuk Anaknya
• Fakta-fakta Unik Tahun Baru 2020, Dalam Semalam Dirayakan 39 Kali pada Zona Waktu Berbeda
Lalu ditanyain, sungguh ta namanya ini.
Sampai KTP saya dikirim ke Kalimantan," ungkapnya.
Tak menyesal dengan namanya
Tak Sesali Nama
Dari pernikahannya dengan Setiyowati, Slamet Hari Natal memiliki tiga orang anak.
Si sulung bernama Arif Wendi Yunianto dan anak kedua adalah Nova Dewi Nur Ayomi Ayu.
Sementara anak bungsunya bernama Guruh Teddy yang saat bertugas di Kalimantan Utara ( Kaltara ) sebagai prajurit TNI Angkatan Darat.
Kepada Kompas.com mengaku tak menyesal menyandang Nama yang tak biasa.
Ia menganggap Nama hanyalah tanda yang melekat di dirinya karena yang terpenting adalah perilaku dan tutur katanya.
“Bagi saya Nama hanya tanda.
Baik tidaknya orang bukan dari Nama, tapi dari perilaku dan tutur kata,” katanya.
Selain itu ia mengatakan bahwa panggilan yang ditujukan kepadanya tidak dimaksudkan untuk menistakan agama tertentu.
"Di dalam hati saya, agama itu pegangan masing-masing orang.
Kalau masalah kemanusiaan, kita bersama," ujarnya.
(*)
• Tepat di Hari Ibu, Eriska Nakesya Lahirkan Anak Pertama, Ini Namanya, Young Lex tak Damping Istri
• Viral di Instagram! Bos Pertamina Ahok BTP Cium Perut Puput Nastiti Devi, Ini Nama Calon Anaknya
• Penuturan Warga Asal Muasal Nama Sungai Kedang Kepala, Susah Sinyal, Rawan Terjadi Kecelakaan Kapal
• Inilah Kota - kota Paling Aman di Dunia untuk Traveler, Adakah Nama Kota dari Negara Indonesia?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria ini Bernama Slamet Hari Natal, Lahir Saat Natal Dibantu Bidan Kristen Jawi Wetan", https://nasional.kompas.com/read/2019/12/24/06360061/pria-ini-bernama-slamet-hari-natal-lahir-saat-natal-dibantu-bidan-kristen?page=all#page2.
Editor : Rachmawati