Peduli Bencana Banjir, Kapolres Berau dan Anggota Bantu Warga Bersihkan Saluran Air
Peduli Bencana Banjir, Kapolres Berau dan Anggota Bantu Warga Bersihkan Saluran Air
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Samir Paturusi
"Dari 13 RT, hanya satu RT yang tak terendam banjir yakni RT 13 karena lokasinya yang berada di dataran tinggi jika dibanding 12 RT lainnya," kata pria yang akrab disapa Mas Pri, Rabu (25/12/2019) malam.
BACA JUGA
Pasien Jaminan Persalinan Tak Dilayani di RSUD Abdul Rivai Berau, Ini Penyebabnya
Dafin Bocah Loa Kulu Kukar 3 Hari Hilang Kini Ditemukan, Tenggelam di Sungai Mahakam, Ini Kondisinya
25 Desember Dini Hari, Ada Ledakan di Kapal Rute Samarinda Mahakam Ulu Ini, Dua Orang jadi Korban
Balikpapan Mati Air Lagi 26 Desember, PDAM Stop Produksi Siap-siap Tampung Air Ini Wilayah Terdampak
Bencana banjir yang melanda pemukiman warga tersebut terjadi sejak kemarin, Selasa (24/12/2019) pagi.
Ketinggian air beragam ada yang bahkan mencapai dua meter.
"Ketinggiannya hingga dua meter, tergantung lokasinya, dan luapan air Sungai Kelai naik sejak kemarin," tuturnya.
"Biasanya luapan Sungai Kelai hanya numpang lewat, dan tak berlangsung lama dan surut namun saat ini sudah lama bahkan ketinggian air terus naik dan belum ada tanda surut hingga malam ini," jelasnya.

Meski ketinggian air hingga dua meter namun hingga saat ini warga belum mengungsi mengingat rumah warga kebanyakan rumah panggung.
Tak hanya melanda pemukiman warga, banjir di 12 RT Tumbit Melayu juga melanda perkebunan warga.
BACA JUGA
Tinggal Bersama Satu Rumah, Pria di Berau Ini Nekat Ingin Perkosa Pemilik Rumah, Jadi Buron 10 Hari
Mahasiswa Samarinda yang Ngintip dan Rekam Teman Kos Mandi Ngaku untuk Konsumsi Pribadi