Sempat Mendung, Komunitas Fotografi di Berau Berburu Gerhana Matahari Cincin

Sempat Mendung, Komunitas Fotografi di Berau Berburu Gerhana Matahari Cincin

Editor: Samir Paturusi
Tribunkaltim.Co/Geafry Necolsen
Anggota komunitas fotografi, Isomoto, tengah berburu gerhana matahari cincin di Masjid Agung Baitul Hikmah 

Pada Gerhana Matahari Cincin 26 Desember 2019, BMKG mengungkapkan ada empat kontak yang terjadi antara piringan Bulan dan Matahari.

Penampakan Gerhana Matahari Cincin dari Satelit Hinode, 4 Januari 2011 lalu.
Penampakan Gerhana Matahari Cincin dari Satelit Hinode, 4 Januari 2011 lalu. (Space.com/NASA/Hinode/XRT)

 Gerhana Bulan Parsial Rabu Dini Hari Nanti, Dapat Dilihat dari Indonesia, Ini Periode Waktunya

 Catat Tanggalnya! Berikut 8 Peristiwa Langit Tahun 2019, Gerhana Matahari cincin hingga Hujan Meteor

Gerhana dimulai saat Kontak Pertama terjadi, yaitu ketika piringan Bulan, yang ditampilkan berupa lingkaran abu-abu, mulai menutupi piringan Matahari, yang ditampilkan berupa lingkaran berwarna kuning.

Seiring berjalannya waktu, piringan Matahari yang tergerhanai akan semakin besar hingga akhirnya seluruh Bulan mulai menutupi piringan Matahari.

Waktu saat peristiwa ini terjadi disebut Kontak Kedua dan akan berakhir saat seluruh piringan Bulan terakhir kali menutupi piringan Matahari, yaitu saat Kontak Ketiga.

Waktu dari Kontak Kedua hingga Kontak Ketiga tersebut disebut sebagai Durasi Cincinatau Fase Cincin, yang lama waktunya bervariasi dari satu kota ke kota lainnya.

Pada saat fase cincin, daerah yang dilewati gerhana, langitnya akan meredup hingga seperti saat fajar atau senja.

Puncak keredupannya adalah saat terjadinya Puncak Gerhana, yaitu waktu di tengah-tengah fase cincin ini.

Setelah Kontak Ketiga dilalui, piringan Matahari yang tampak semakin kecil hingga akhirnya Bulan terakhir kali menutupi piringan Matahari, yaitu saat Kontak Keempat.

Sementara itu, durasi waktu Gerhana Matahari Cincin dari kontak awal hingga terakhir berbeda-beda di tiap daerah.

Durasi gerhana terlama di Indonesia adalah di Bengkalis, Riau, yaitu selama 3 jam 51 menit 24,7 detik.

 3 Tahun Lalu Gerhana Matahari Total Terlihat Jelas di Balikpapan, Ini Fakta-faktanya!

 Begini Hukum dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan Sendirian, Mulai Niat hingga Banyaknya Rakaat

 Malam Ini Supermoon, Gerhana Bulan Super Blood Wolf Moon Tidak Bisa Dilihat di Indonesia

 Foto-foto dan Video Penampakan Gerhana Bulan Total dari Berbagai Kota di Indonesia

Untuk diketahui, Gerhana Matahari Cincin 26 Desember 2019 akan menjadi fenomena gerhana kelima sepanjang 2019, yakni :

Gerhana Matahari Sebagian (GMS) 5-6 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.

Gerhana Bulan Total (GBT) 21 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.

Gerhana Matahari Total (GMT) 2 Juli 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia

Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 17 Juli 2019 yang dapat diamati dari Indonesia

Gerhana Matahari Cincin (GMC) 26 Desember 2019 yang dapat diamati dari Indonesia.

(Tribunkaltim.co)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved