MotoGP
MotoGP 2020, Masih Tertinggal dari Maverick Vinales, Ini yang Diinginkan Valentino Rossi ke Yamaha
MotoGP 2020, Masih Tertinggal dari Maverick Vinales, Ini yang Diinginkan Valentino Rossi ke Yamaha
Perangkat-perangkat baru yang akan mendukung sistim aerodinamika telah dicoba untuk mendongkrak kinerja motornya.
Melihat kenyataan itu, pembalap berusia 40 tahun tersebut hanya bisa berharap jika motornya akan melaju 10 km/jam lebih cepat untuk menggapai top speed terutama saat melaju di trek lurus.
"Saya berharap agar Yamaha bisa melaju 10 km/jam lebih cepat, terutama saat melintas di trek lurus," kata Valentino Rossi, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
Alih-alih optimis Yamaha akan mampu mewujudkan keinginannya, Valentino Rossi malah berusaha untuk bersikap realistis.
"Saya ingin motor itu seperti Honda dan Ducati, namun saya sudah tahu jika itu akan menjadi hal yang sulit untuk diwujudkan," tutur Valentino Rossi.
MotoGP 2020 Penting Bagi Valentino Rossi
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menilai musim kompetisi MotoGP 2020 akan menjadi musim yang penting baginya.
Rider asal Italia Valentino Rossi masih belum mampu berbuat banyak untuk bisa bersaing dengan para pembalap papan atas lainnya pada MotoGP 2019.
Rider Italia berjulukan The Doctor itu bahkan tidak mampu sekalipun membawa timnya meraih kemenangan pada musim lalu.
Hasil terbaik Valentino Rossi sepanjang tahun 2019 adalah dua kali finis sebagai runner-up pada balapan MotoGP Argentina dan MotoGP Amerika Serikat.
Mengacu kondisi tersebut, rekan satu tim Maverick Vinales ini pun menilai bahwa musim 2019 adalah musim yang sulit bagi dia.
Terutama saat dia membukukan tiga kali hasil gagal finis secara beruntun.
Valentino Rossi pun menutup aksinya pada MotoGP 2019 dengan menempati peringkat ketujuh klasemen akhir pembalap setelah membukukan total 174 poin.
Dengan kondisi itulah, musim 2020 akan menjadi musim yang krusial dan penting bagi Valentino Rossi untuk masa depannya.
Tak berlebihan Valentino Rossi mengatakan hal semacam itu, mengingat kontraknya bersama Yamaha akan habis pada akhir musim 2020.