Pelatih Baru Timnas Indonesia Shin Tae-yong Beri Perlakuan Ketat soal Media Sosial Kepada Pemainnya
Pelatih baru Timnas Indonesia Shin Tae-yong beri perlakuan ketat soal media sosial kepada pemaninya .
TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih baru Timnas Indonesia Shin Tae-yong beri perlakuan ketat soal media sosial kepada pemaninya .
Resmi ditunjuk jadi pelatih baru Timnas Indonesia Shin Tae-yong langsung menerapkan pearturan ketat kepada pemainnya .
Salah satunya menyangkut penggunaan media sosial .
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong bakal memberlakukan peraturan untuk pemain timnas Indonesia supaya lebih fokus dalam pertandingan.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong ingin membenahi cara pola berfikir para pemain timnas Indonesia.
Salah satunya ialah pola berpikir dalam mengubah kebiasaan jelang pertandingan akan dimulai.
• Tolak PSSI untuk Jadi Asisten Shin Tae-yong, Fakhri Husaini Dipastikan Tak Bisa Latih Klub Indonesia
• Begini Hubungan Terbaru Fakhri Husaini dan PSSI yang Retak Gegara Kehadiran Shin Tae-yong di Timnas
• Marah ke PSSI Karena Shin Tae-yong, Fakhri Husaini Dikaitkan ke Persija Jakarta Latih Marko Simic
• Tak Seperti Fakhri Husaini, Legenda Persib Bandung Ini Pilih Ikut Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Menurut Shin, jika ingin menjadi pemain timnas, harus disiplin dan fokus pada setiap latihan serta saat pertandingan.
Mantan pelatih timnas Korsel itu mengungkapkan akan berlakukan peraturan yang dapat membantu para pemain lebih fokus jelang pertandingan dimulai.
Salah satunya adalah larangan bermain media sosial ketika hari pertandingan.
Menurutnya, hal tersebut dapat membantu para pemain lebih fokus dalam pertandingan.
Shin juga telah membuktikannya sendiri, bahwa hal tersebut dapat membantu menambah fokus dalam bermain.
Dilansir BolaStylo.com dari Kompas, ia mengaku tidak pernah bermain media sosial.
Karena itu, ia ingin para pemainnya mempraktekan hal serupa.
"Jujur, saya tidak sama sekali menggunakan media sosial," kata Shin.
"Oleh karena itu, saya bisa fokus ke pertandingan-pertandingan yang ada."
"Jadi, ini juga pesan kepada para pemain untuk tidak bermain media sosial saat menghadapi pertandingan."
Ia mengungkapkan akan memberlakukan hal ini dengan ketat supaya dapat membantu merubah pola pikir timnas Indonesia.
Menurut Shin, kemampuan para pemain Indonesia sudah cukup bagus.
Hanya kurang dengan pola pikir saja dan itulah yang ingin dibenahinya jika nanti sudah aktif melatih.

• Fakhri Husaini Bocorkan Alasan Tak Mau Jadi Bawahan Shin Tae-yong di Timnas Beda dengan Indra Sjafri
• Shin Tae-yong Boyong Mantan Pelatih Tim Piala Dunia ke Timnas Indonesia, Indra Sjafri Beri Masukan
Boyong Alumni Piala Dunia
Shin Tae-yong boyong Mantan pelatih tim Piala Dunia ke Timnas Indonesia, Indra Sjafri beri masukan .
Tak lama setelah resmi menangani Timnas Indonesia Shin Tae-yong langsung melakukan sejumlah langkah .
Setelah berdiskusi dengan Indra Sjafri , Shin Tae-yong mendapati fisik pemain Timnas Indonesia masih lemah .
Shin Tae-yong melihat ada masalah besar yang masih dimiliki Timnas Indonesia dan ia berencana mendatangkan pelatih alumni Piala Dunia untuk mengatasinya.
Shin Tae-yong telah ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada 28 Desember 2019.
Shin Tae-yong langsung dihadapkan pada tugas berat, salah satunya adalah membenahi fisik pemain.
Shin menerangkan, perbaikan kondisi fisik pemain timnas Indonesia menjadi fokus utama pada pekerjaannya nanti.
Maklum, fisik pemain timnas Indonesia memang menjadi sorotan selama ini mengingat pemain sering kehabisan stamina ketika bermain selama 90 menit.
Sebagai bentuk tindak lanjut usaha memperbaiki kondisi fisik pemain timnas Indonesia, Shin langsung membuat langkah cepat.
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, Jumat (3/1/2020), Shin Tae-yong mengaku sudah berbicara dengan Indra Sjafri terkait masalah fisik pemain.
Shin menjelaskan jika kondisi fisik pemain timnas Indonesia masih bermasalah.
"Saya telah berbicara dengan Indra Sjafri. Dia mengatakan kondisi fisik pemain Indonesia masih bermasalah," ujar Shin.
Shin pun berencana akan membawa tim pelatih fisik ke Indonesia untuk mengatasi persoalan ini.
Dia menjelaskan akan membawa pelatih fisik yang sudah berpengalaman di Piala Dunia sebelumnya.
"Saya akan membawa pelatih fisik dari Korea Selatan yang punya pengalaman di Piala Dunia," ujar Shin.
"Jika fisik pemain kuat, maka mental, fokus, dan semangat juang juga akan menjadi lebih baik," ucap Shin .
Ujian penting Shin Tae-yong
Setelah ditunjuk menukangi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus bersiap menghadapi ujian penting di Piala AFF 2020.
Jadwal turnamen antarnegara Asia Tenggara yakni Piala AFF 2020 telah ditentukan ASEAN Football Federation (AFF).
Skuad Timnas Indonesia akan menjadi bagian dalam turnamen sepak bola level Asia Tenggara itu pada 2020.
Nantinya Timnas Indonesia bakal kembali bersaing dengan tim-tim Asia Tenggara pada ajang Piala AFF 2020.
Dengan pelatih baru, Shin Tae-yong tentu Timnas Indonesia memiliki semangat baru untuk berlaga di Piala AFF 2020.
Seperti diketahui, PSSI selaku federasi sepak bola nasional telah menunjuk pelatih asal Korea Shin Tae-yong sebagai juru taktik anyar tim Garuda.
Pelatih asal Korea Selatan itu diikat kontrak berdurasi empat tahun oleh PSSI.
Sosok Shin Tae-yong diharapkan bisa membawa sepak bola Indonesia lebih maju ke depannya.
Target pertama yang harus dicapai Shin Tae-yong ialah meraih titel juara Piala AFF 2020.
Sebagaimana dilansir dari BolaSport.com, Kamis (2/1/2020), Piala AFF akan diselenggarakan pada akhir November 2020.
"AFF Cup 2020 dijadwalkan akan dimulai pada 23 November hingga 31 Desember 2020," tulis FoxSportAsia pada Kamis (2/1/2020).
Gelaran Piala AFF sengaja digelar lebih lambat agar tidak bentrok dengan jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Edisi 2020 akan menggunakan format yang sama dengan Piala AFF 2018.
10 tim teratas di ASEAN dibagi menjadi dua grup yang akan saling berhadapan dengan sistem home-away.
Patut dinanti perjuangan Timnas Indonesia untuk mewujudkan mimpi meraih titel juara di Piala AFF 2020.
Mengingat pada edisi sebelumnya, jangankan juara, Timnas Indonesia tak mampu menembus empat besar.
Di bawah arahan Bima Sakti, Timnas Indonesia hanya menempati posisi keempat Grup B Piala AFF 2018.
Skuad Timnas Indonesia mengumpulkan empat poin dari hasil satu kali menang, satu kali imbang, dan dua kekalahan.
Sebelum menuju gelaran Piala AFF 2020, Timnas Indonesia telebih dahulu harus menyelesaikan perjuangan di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
• Shin Tae-yong dan Park Hang-seo Berasal dari Korsel, Ini Katanya jika Dibandingkan Pelatih Vietnam
• Shin Tae-yong Bikin Aroma Korea Panaskan Rivalitas Timnas Indonesia & Vietnam, Reaksi Park Hang-seo?
• Resmi Jadwal Piala AFF 2020 Diumumkan, Ujian Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia Dimulai
• Indra Sjafri Pastikan Gabung Bersama Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, Kabar Fakhri Husaini?
Seperti diketahui, Timnas Indonesia saat ini menjadi juru kunci Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia setelah menelan lima kekalahan beruntun.
Skuad Timnas Indonesia masih memiliki asa cukup besar untuk tampil di Piala Asia 2023 jika mampu merangkak ke posisi ketiga.
Masih ada tiga laga tersisa bagi Timnas Indonesia yakni bertandang ke markas Thailand dan Vietnam, serta menjamu Uni Emirat Arab.