Haikal Hassan Ungkap Kejanggalan Anies Diserang Soal Banjir, Aroma 'Pembunuhan' Karakter Menguat
Jubir PA 212, Haikal Hassan melihat masih ada dendam dari Pemilihan Presiden (Pilpres) yang lalu.
"Ada sebuah karakter assassination yang terjadi di seluruh Indonesia," ungkapnya.
Hal ini didasari dari hasil penulusaran di media sosial terkait orang-orang yang menyerang Anies terkait banjir Jakarta ini.
Data yang ia temukan adalah pihak yang menyerukan agar Anies mundur dari jabatannya bukanlah berasal dari Jakarta.
"Saya mengumpulkan data siapa sih yang mendukung pencopotan beliau, ternyata bukan orang Jakarta. Lho apa hubungannya?" tegasnya.
• VIRAL Pemuda Mendayung Kayak di Halaman Universitas Trisakti Saat Banjir, Terima Kasih Pak Anies
• Banjir, Nikita Mirzani Unggah Best View 2020, Mention Anies Baswedan, Nyai tapi pak, Jakarta Klelep
"Di sosial media Twitter, Instagram, dari Malang, Kediri, Jember, semuanya itu menyerang dengan satu bahasa yang sama dan kompak," imbuhnya.
"Ini Ada apa? maka kesimpulan secara politis itu tepat, karakter Assassination itu tepat," jelasya.
Melihat hal ini, Haikal pun menilai bahwa ada dendam Pilpres yang belum usai.
"Kenapa hanya Anies yang diserang, dan serangannya dari seluruh Indonesia?" ujarnya.
"Maka kesimpulan sekarang ini ada hubungannya dengan dendam Pilpres yang lalu," tegasnya.
Pernyataan ini pun memancing reaksi dari pembawa acara 'Dua Sisi', Tysa Novenny.
Tysa bertanya terkait adakah kemungkinan penyerangan terhadap Anies ini dengan Pilpres 2024 yang akan datang.
"Untuk yang kedepan (Pilpres 2024) apakah ada hubungannya juga?" tanya Tysa.
Haikal menuturkan hal itu belum dapat dipastikan, karena selama ini belum ada pernyataan Anies terkait Pilpres 2024.