Banyak Ikan Mati Saat Sungai Segah di Berau Berubah Warna, Simak Penjelasan Peneliti IPB

Dosen dari Institut Pertanian Bogor ( IPB ) Ir Agus Priono membeberkan temuan soal ikan di keramba sungai Segah tiba-tiba mati, Selasa (14/1/2020).

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Mathias Masan Ola
Tribunkaltim.co, Ikbal Nurkarim
Ratusan ekor ikan di keramba bantaran sungai Segah beberapa waktu lalu ditemukan mati mendadak 

Hal itu dikarenakan air sungai yang biasanya kecoklatan sekarag berubah menjadi kehijauaan.

Kondisi inipun dikeluhkan pemilik keramba, seperti yang dikatakan H Basri kepada awak media.

Baca Juga;

TRIBUN TRAVEL Museum Sejarah Perang Dunia II Tarakan, Pengunjung Naik, Banyak Koleksi Jejak Kota

Makan Konate Akhirnya Punya Klub Baru, Borneo FC Ramaikan Persaingan Antara Persebaya dan Persib

Bobotoh Ngotot Minta Persib Bandung Rekrut Makan Konate, Soal Skill Wander Luiz dan Joel Vinicius

Jadwal dan Link Live Streaming TV Online Indonesia Masters 2020 Hari Ini Rabu 15 Januari 2020

"Ini adalah limbah industri sawit karena dia memakai puput berlebihan. Jadi limbah-limbah puput ketika hujan latinya kesungai sehingga tercemar," katanya.

Lanjut H Basri hanya sungai Segah tercemar kerena terdapat perusahaan sementara sungai lainnya seperti sungai Kelai tidak terjadi apa.

"Saya berharap pemerintah dan perusahaan dapat betul-betul memperhatikan kondisi ini, mengingat masalah ini sangat berkaitan dengan nelayan dan juga masyarakat," pungkasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved