Makanan Favorit Orang Indonesia Benarkah Sate Bisa Picu Penyakit Mematikan? Berikut Penjelasannya
Jadi Makan Favorit Orang Indonesia Benarkah Sate Bisa Picu Penyakit Mematikan? Berikut Penjelasannya
TRIBUNKALTIM.CO - Jadi makanan favorit orang Indonesia benarkah sate bisa picu penyakit mematikan? Berikut penjelasannya
Sate merupakan makanan yang disukai banyak orang.
Sate pun beraneka ragam, dan sering menjadi pilihan makan malam orang Indonesia.
Tapi tahukah kamu di balik rasanya yang lezat, sate bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Salah satu penyakit yang ditimbulkan bila terlalu sering makan sate adalah rentan terkena kanker.
Menurut penelitian dari Norwegian Institute of Public Health, daging yang dipanggang atau dibakar hingga gosong akan mengandung senyawa mutagen yang bersifat karsinogen.
Karsinogen ini merupakan zat yang bisa merubah sel normal menjadi sel kanker.
• Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Manfaat Luar Biasa Air Rebusan Daun Pandan Bagi Kesehatan Tubuh
• Turunkan Kadar Gula Darah hingga Cegah Penyakit Jantung, 4 Manfaat Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
• Menghilangkan Keriput hingga Mencerahkan Kulit Berikut Manfaat Daun Jambu Biji Bagi Kesehatan Kulit
• Dijuluki Ratu Herbal Berikut ini Manfaatnya Daun Kemangi bagi Kesehatan Salah Satunya Melawan Kanker
Sehingga pertumbuhan sel menjadi terganggu.
Bukan hanya itu, risiko kanker juga bisa semakin diperbesar dengan adanya enzim sulfotransferase yang secara alami ada didalam tubuh manusia.
Enzim ini bisa bersifat sebagai tameng, dimana zat-zat berbahaya dapat dirubah menjadi zat tidak berbahaya.
Atau justru sebaliknya menjadi bersifat karsinogen.
Sebaiknya coba untuk menjaga asupan sate sebaik mungkin.

Usahakan untuk jangan memakan bagian yang hangus atau gosong.
Selain itu, bumbu kacang yang terdapat pada sate juga tidak baik bagi kesehatan.
Karena kacang tanah yang telah digoreng dengan minyak sebelum ditumbuk dan dicampur garam dan gula mengandung sekitar 130 kalori.
Sehingga ini sangat tidak baik untuk tubuh, jika kamu memakannya dengan sayuran maka setidaknya dapat membantu membersihkan sisa-sisa serat daging di permukaan usus yang bisa memicu terjadinya kanker.
Bahaya di Balik Kenikmatan Sate
Kelezatan Sate sebagai satu di antara makanan khas nusantara telah terkenal di Mancanegara.
Bahkan, kuliner ini kerap disantap oleh seluruh kalangan.
Hanya saja di balik kenikmatannya, ada bahaya yang mengintai seperti meningkatkan resiko kanker.
Melansir dari dokter.id kenikmatan sate ternyata mempunyai dampak negatif bagi kesehatan, berikut bahayanya:
Bumbu Kacang Penuh Kalori

Tidak hanya sate, kalori dari bumbu kacang juga tidak baik bagi kesehatan.
Sebab, kacang tanah yang digoreng terlebih dahulu sebelum ditumbuk dan dicampur garam dan gula mengandung sekitar 130 kalori.
Baiknya, konsumsi bumbu kacang lebih sedikit dan ditambahkan dengan sayuran yang membantu membersihkan sisa-sisa serat
daging di permukaan usus yang bisa memicu kanker.
Hasil Eksperimen Pada Hewan

Para peneliti melakukan eksperimen pada tikus yang diberi tambahan enzim sulfotransferase agar semirip mungkin dengan manusia.
Hasilnya, terjadi pembentukan tumor di usus lebih besar pada tikus yang dimodifikasi dengan enzim supaya mirip manusia.
Dibanding pada tikus normal, setelah sama-sama diberi makan daging gosong.
Para peneliti mengatakan reaksi antara enzim sulfotransferase dengan senyawa mutagen pada daging gosong bisa
meningkatkan risiko kanker usus sampai 31-80 %.
Sama halnya dengan manusia makan makanan yang gosong beresiko kanker 2 kali lipat, seperti sate.