Tetangga Keraton Agung Sejagat Menangis Batin Lihat Kelakuan Kerajaan, Warga Ditantang Duel Punggawa
Tetangga Keraton Agung Sejagat menangis batin lihat kelakuan Kerajaan, warga ditantang duel punggawa.
Tak dijelaskan secara detail bagaiman tantangan berduel itu terjadi, namun Riyanto mengatakan tantangan tersebut juga terjadi pada dirinya.
"Anak itu ditantang sama anggotanya, ditantang gelut," ujar Riyanto.
"Pertama anak itu, terus kedua saya (ditantang)," imbuhnya.
Pengakuan Mantan Pengikut Kerajaan Agung Sejagat
Seorang warga yang mengaku mantan pengikut kerajaan Agung Sejagat memberikan kesaksian, terkait fenomena kemunculan kerajaan baru yang menggemparkan tersebut.
Diketahui Raja Keraton Agung Sejagat, Toto Santosa Hadiningrat, atau yang kerap dipanggil Sinuhun oleh Punggawa (pengikut) ternyata pernah mejadi pemimpin sebuah organisasi bernama Jogjakarta Development Committe (Jogja DEC).
Sinuhun lantas mengklaim dirinya sebagai pemimpin Kerajaan Agung Sejagat, atau yang mereka sebut sebagai World Empire.
Jogja DEC ini merupakan organisasi yang bergerak di bidang kemasyarakatan dan kemanusiaan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sri Utami (40), tetangga rumah yang berda dekat dengan istana Keraton Agung Sejagat.
Sri Utami mengaku pernah menjadi anggota dan ikut dalam organisasi yang dipimpin oleh Toto Santosa tersebut.
Dilansir TribunJateng, Sri menyebut bahwa organisasi tersebut memiliki kegiatan terkait kemanusiaan.
""Sekitar tiga tahun yang lalu, awal kegiatannya seperti membantu rakyat kecil.
Waktu terbentuk sudah ada bidang-bidangnya seperti pendidikan, sanitasi dan lain-lainnya," ujar Utami Selasa (14/1/2020).
Kartu Anggota dan Seragam
Utami menceritakan saat dirinya bergabung dalam Jogja DEC dulu, sempat ada iuran sebesar RP 15 ribu.