Perayaan Imlek
TRIBUN TRAVEL Klenteng Toa Pek Kong, Saksi Gelombang Awal Komunitas Tionghoa di Tarakan
Klenteng Toa Pek Kong, saksi gelombang awal Komunitas Tionghoa di Kota Tarakan
Editor:
Samir Paturusi
Tribunkaltim.Co/Alfian
Kelenteng Toa Pek Kong yang terletak di Jl Teuku Umar, Pamusian, Tarakan, Kalimantan Utara
Patung ketiga dewa yang dibuat pada tahun 1906 masih tersimpan baik.
Patung Toa Pekong dan Kwan Kong berukuran setinggi 30 cm, sementara patung Dewi Kwan Im berukuran lebih kecil yakni hanya setinggi sekitar 5 cm.
“Semuanya masih ada dan ini terbuat dari kayu, meskipun pengelola sudah membuat yang lebih besar,” kata Suwarno sambil menunjukan peninggalan patung lama yang bersampingan dengan patung baru.(*)
Deputi Gubernur Bank Indonesia Panen Cabai, Kampanye Inflasi dan Pengelolaan Keuangan Keluarga
Gubernur Irianto Hadiri Kemah Literasi Kaltara 2020 di Bumi Perkemahan Padepokan Asad Tarakan
Hujan Deras, Sejumlah Jalan dan Pemukiman Warga di Berau Tergenang Banjir
Indeks Kedalaman dan Keparahan Kemiskinan di Kaltara Menurun
Ca…