Perayaan Imlek
Imlek Selalu Ada Jeruk Mandarin hingga Jeruk Ponkam, Ternyata Ini Makna Jeruk Bagi Masyarakat China
Perayaan Imlek selalu ada jeruk mandarin hingga jeruk ponkam, ternyata ini makna jeruk bagi masyarakat China.
TRIBUNKALTIM.CO - Perayaan Imlek selalu ada jeruk mandarin hingga jeruk ponkam, ternyata ini makna jeruk bagi masyarakat China.
Tinggal dua hari lagi jelang Tahun Baru China atau Imlek 2020, tepatnya Sabtu, 25 Januari 2020.
Sejumlah tradisi dilakukan masyarakat China pada perayaan Imlek.
Tak hanya soal tradisi berpakaian, makanan yang dihidangkan pun punya makna tersendiri.
Masyarakat Tionghoa kerap menyajikan jeruk mandarin atau jeruk ponkam saat perayaan Imlek tiba.
Selain angpau, kue keranjang, dan nuansa merah, ciri khas lainnya dari perayaan tahun baru Imlek adalah jeruk mandarin dan jeruk ponkam.
• Gong Xi Fa Cai Bukan Selamat Tahun Baru Imlek, Ini Makna Sebenarnya, Kirim Juga Doa Lewat WhatsApp
• Ramalan 12 Shio Tahun Baru Imlek 2020, Kerbau Tak Sukses, Babi Hutan Produktif di Karier dan Romansa
• Intip Cara Unik dan Kata-kata Mutiara 8 Artis saat Rayakan Imlek, Ada Kini Sudah Jadi Anggota DPRD
• TRIBUN TRAVEL Nikmati Sajian Spesial Harga Hemat ala Imlek di Golden Tulip Balikpapan Hotel & Suites
Mengapa harus jeruk, ya? Yuk, kita cari tahu!
1. Buah Pembawa Rezeki
Dalam bahasa Mandarin, jeruk disebut dengan ‘chi zhe’. Chi artinya rezeki dan zhe artinya buah.
Jadi, jika digabungkan, jeruk artinya menjadi buah pembawa rezeki. Selain itu, warna oranyenya yang cerah dan cantik juga memiliki makna tersendiri, lo.
Menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, warna oranye cerah ini dianggap sebagai lambang emas. Secara tidak langsung, emas di sini artinya rezeki yang berupa uang.

2. Membagikan Jeruk Agar Rezeki Terus Bertambah
Konon, disebut jeruk mandarin karena pada zaman dulu buah ini hanya disediakan untuk para pejabat di Tiongkok kuno.
Namun, saat ini buah jeruk mandarin sudah banyak dibagikan ke sanak keluarga saat Imlek. Maksudnya agar rezekinya terus bertambah.
3. Kebahagiaan Saat Memberi