Beredar Info Dugaan Pasien Virus Corona Dirawat di RSUD Tarakan, Direktur RSUD: Jangan Percaya Itu!

Beredar info dugaan pasien virus Corona Dirawat di RSUD Tarakan, Direktur RSUD: Jangan Percaya Itu!

TRIBUNKALTIM.CO/ ALFIAN
Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tarakan melakukan pemeriksaan di atas pesawat kedatangan Malaysia di bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara, Senin (20/1/2020). Pemeriksaan ini terkait kewaspadaan atas penyebaran virus Corona. 

Diberitakan sebelumnya, warga kota Tarakan, Kalimantan Utara, dihebohkan dengan adanya informasi bahwa seorang warga dirawat lantaran diduga terjangkit virus Corona, Senin (27/1/2020).

Informasi tersebut menyebar cepat via grup WhatsApp maupun media sosial lainnya.

BACA JUGA

Karyawan Perusahaan di Berau Tewas Lantaran Ini, Ditemukan Traktor Pengeruk Begini Kata Polsek Kelay

Kapolres Berau Sebut Beri Hukuman Berat Mucikari Penjaja Anak di Bawah Umur, Simak Imbauannya

Wabah Virus Corona di Malaysia, KKP Tarakan Perketat Pemeriksaan Pesawat dan Kapal Internasional

Siaga Virus Corona, Dinkes Kaltara Agendakan Rapat Koordinasi, Masuk Daftar Wilayah Berpotensi

Pasien diketahui berstatus sebagai warga Tarakan dan tengah melanjutkan pendidikannya di China.

Terkait ini, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan ( KKP ) Tarakan, Ahmad Hidayat, menyebut bahwa ada informasi yang kurang tepat yang beredar.

"Betul ada warga datang ke Rumah Sakit keluhannya karena demam tinggi.

Tapi bukan penumpang yang baru datang, dia sudah tiba di Tarakan sudah seminggu dari China," ungkapnya.

Ahmad Hidayat menegaskan bahwa dari informasi petugas RSUD Tarakan pasien tersebut negatif Corona.

"Udah ada, hasilnya bronchitis, negatif Corona," tegasnya.

Selain informasi tentang pasien yang simpang siur ini, warga Tarakan juga panik dengan adanya petugas kesehatan dengan pakaian pelindung lengkap.

Pakaian tersebut menyerupai yang digunakan petugas medis saat evakuasi korban Corona di China.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved