Kebakaran di Samarinda

Korban Kebakaran Ini Mencari Keberadaan Anak dan Istri, Rumah Ludes Kini Bingung Cari Tempat Tinggal

Mansyah (55), korban kebakaran di Samarinda. Korban kebakaran Ini Mencari Keberadaan Anak dan istri, Rumah Ludes Kini Bingung Cari tempat tinggal

Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.co/Budi Dwi Prasetiyo
Mansyah (55), korban kebakaran di Samarinda. Korban kebakaran Ini Mencari Keberadaan Anak dan istri, Rumah Ludes Kini Bingung Cari tempat tinggal. 

Taklukan Si Jago Merah Satu Jam Saja

Satu jam lebih petugas pemadam kebakaran, bersama unsur relawan dan warga bahu membahu memadamkan Si Jago Merah di Samarinda, Kalimantan Timur.

Api pun berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.40 Wita, Rabu (29/1/2020).

Walaupun api telah berhasil dijinakan, namun petugas masih berada di lokasi kejadian guna melakukan pembahasan.

Koordinator Wilayah Samarinda Kota dan Ilir, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Samarinda, Polly Rachman menerangkan, terdapat empat posko Damkar yang turun ke lokasi kebakaran.

Personel Damkar mendapatkan sokongan dan dukungan dari unsur relawan pada upaya memadamkan api. Walaupun hampir turun dengan kekuatan penuh, namun dampak kebakaran tidak dapat dihindari.

"Rumah penduduk semi permanen, kawasan padat permukiman. Lalu, akses jalan juga sempit, dan banyaknya warga berkerumun," jelasnya, Rabu (29/1/2020).

Dari data sementara Damkar Kota Samarinda, akibat kejadian tersebut, terdapat 1 mushola, 4 rumah tunggal dan 5 bangsalan 35 pintu ludes terbakar.

Hal itu juga mengakibatkan, 156 jiwa dari 39 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Untuk diketahui, musibah kebakaran terjadi di Jalan Ahmad Dahlan dan Jalan Tarmidi, Gang 1, Gang 2 dan Gang 3, RT 11 dan RT 12, Kelurahan Sei Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota, sekitar pukul 20.00 Wita.

Bahkan, dikabarkan terdapat relawan dan warga yang dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka robek akibat terkena pecahan kaca. 

Relawan Digelandang ke Rumah Sakit

Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Ahmad Dahlan, Gang 1, RT 11, Kelurahan Sungai Pinang Luar Kota Samarinda Kalimantan Timur, akibatkan dua orang harus dilarikan ke rumah sakit.

Dua orang tersebut merupakan anggota relawan dan warga yang mengalami luka robek akibat terkena pecahanan kaca saat berupaya memadamkan si jago merah.

Keduanya sempat mendapatkan pertolongan pertama dari petugas PMI, dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit terdekat guna perawatan lebih lanjut.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved