Wawancara Eksklusif Kisah Syadza Ulima Azalia Khair Anak Wali Kota Tarakan Selamat dari Wabah Corona
Syadza Ulima Azalia Khair, sempat tak percaya wabah virus Corona menggemparkan dunia. Anak Walikota Tarakan ini bahkan berniat kembali ke Xiangyang.
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN- Syadza Ulima Azalia Khair, sempat tak percaya wabah virus Corona kini menggemparkan dunia. Anak kedua Wali kota Tarakan ini bahkan berniat kembali ke Xiangyang setelah berlibur di Shanghai, China.
Namun setelah dapat pengusiran di apartemen Shanghai, akhirnya ia memilih kembali ke Indonesia. Beruntung baginya, sebab saat ini pemerintah Hubei telah mengisolasi tak ada aktiftitas keluar masuk warga akibat wabah virus corona.
Berikut hasil wawancara eksklusif jurnalis Tribun Kaltim, Alfian, saat menemui Syasa panggilan akrab Syadza di rumah jabatan Wali kota Tarakan, Kalimantan Utara, Rabu (29/1/2020):
* Syasa kuliah di Universitas mana dan sejak kapan?
Saya kuliah dari tahun 2017 sekarang sudah masuk semester 6 di University of Arts and Science Hubei letaknya itu di kota Xiangyang
* Statusnya mahasiswa Fakultas apa dan berapa mahasiswa Indonesia di sana?
Fakultas Kedokteran, setahu saya di University of Arts and Science Hubei ada 23 mahasiswa dari Indonesia
* Pertama kali dengar wabah virus corona itu kapan dan dengar darimana?
Ditemukan Desember 2019 itu baru outbreaknya ada lima orang kena, Januari makin parah tanggal 20an satu Wuhan kena semua, awal Januari 10 dan terus naik
Baca Juga;
* Diam-diam Pemain Idola Bonek Eksodus ke Klub Ibu Kota, Terbaru Andik Vermansah Bukan Jodoh Persebaya
* Blak-blakan, Erick Thohir Beri Sinyal Jabatannya Tak Akan Lama, Ini Pesannya
* Pelatih Persib Umumkan Joel Vinicius Pergi, Ini Nasib Wander Luiz Usai Datangnya Geofrey Castillion
* Banjir Bandang Terjang Bondowoso, 200 KK Terdampak, BPBD Ungkap Ada Penyebab Lain Selain Hujan Deras
* Informasinya Syasa sempat ke Shanghai dan lewat ke Wuhan dulu, bagaimana kondisi di sana?