Respon Tifatul Sembiring Soal Andre Rosiade Bongkar PSK Online, Ferdinand Hutahaean Sebut Dzalim

Respon Tifatul Sembiring soal Andre Rosiade bongkar PSK online, Ferdinand Hutahaean sebut Dzalim

Editor: Rafan Arif Dwinanto
(TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA)
PSK yang dijebak anak buah Prabowo Subianto, Andre Rosiade 

"Itu disaksikan banyak orang, termasuk wartawan. Ada lima hingga enam anggota tim Polda Sumbar di situ," kata Andre Rosiade.

Setelah itu, masyarakat memperlihatkan aplikasi MiChat itu kepada petugas kepolisian tersebut.

Kata polisi saat itu, silakan dibuktikan, pihak kepolisian back up untuk penegakan hukumnya.

Lalu, masyarakat yang melapor membuktikan dengan memesan melalui aplikasi.

Karena, masyarakat itu sibuk mengurus pemesanan di aplikasi, negosiasi dan segala macamnya, ajudan Andre Rosiade bernama Bimo membantu memesankan kamar.

"Bimo memesan kamar ke resepsionis. Dia juga yang membayar dan memberikan bukti KTPnya."

"Anehnya, pihak hotel menulis namanya Andre Rosiade bukan Bimo, padahal yang datang ke resepsionis Bimo dan pakai KTP Bimo," terang Andre Rosiade.

Setelah itu, yang bersangkutan (masyarakat yang memesan) langsung datang ke kamar hotel 606 karena wanita tersebut akan datang.

Selang beberapa menit kemudian, polisi bersama Andre Rosiade dan sejumlah wartawan menyusul.

Saat kamar dibuka, pengakuan Andre Rosiade yang masuk awalnya itu polisi.

Setelah polisi menemukan dan mengumpulkan barang bukti dan polisi memberikan keterangan, baru Andre Rosiade masuk ke ruangan itu.

"Saya masuk belakangan. Baru disebutkan BB masih utuh, kondom masih utuh," ucap Andre Rosiade.

Andre Rosiade menegaskan, dirinya tidak menjebak terduga pelaku prostitusi online tersebut.

"Masyarakat lah yang berinisiatif untuk membuktikan itu," tegas Andre Rosiade.

Kronologi penggerebekan

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved