Liga Indonesia
Tak Segarang di Persib, Jonathan Bauman Jadi Sorotan Laga Perdana Arema FC Bareng Mario Gomez
Tak segarang di Persib Bandung, Jonathan Bauman jadi sorotan laga perdana Arema FC bareng Mario Gomez
TRIBUNKALTIM.CO - Tak segarang di Persib Bandung, Jonathan Bauman jadi sorotan laga perdana Arema FC bareng Mario Gomez.
Menjelang Liga 1 2020, Arema FC melakoni uji coba kontra Semeru FC yang juga tim PON Jatim, pada Rabu 5 Februari 2020.
Pertandingan uji coba Arema FC vs Semeru FC itu digelar di stadion Kanjuruhan.
Sayang, laga perdana Mario Gomez di Arema FC hanya berakhir imbang 1-1.
Tentu saja hasil tersebut cukup mencengangkan mengingat Arema FC lebih unggul dibandingkan degan Semeru FC.
Arema FC yang berada di kasta lebih tinggi unggul secara materi pemain, kualitas pemain, hingga dukungan, namun kenyataannya Arema FC hanya mampu mencetak satu gol.
Bahkan di laga ini, Arema FC sudah menurunkan eks Persib Bandung, Jonathan Bauman.
• Ada Persebaya dan Arema FC, Tapi Pelatih Madura United Takut dengan Klub Ini di Piala Gubernur Jatim
• Awal Perjalanan Berat Arema FC di Liga 1 2020, Lawan Mantan Klub Mario Gomez, Kiper Utama Belum Siap
• Dianggap Pengkhianat Karena Gabung Arema FC, Jonathan Bauman Beri Jawaban Menyentuh Hati
• Jadwal Lengkap Liga 1 2020, Persebaya dan Arema FC Kompak Hadapi Big Match Lawan Persija dan Persib
Namun penyerang asal Argentina itu tak mampu berbuat banyak di laga perdana bareng Arema FC.
Bahkan Jonathan Bauman tak mencetak gol untuk Arema FC.
Padahal, Jonathan Bauman terkenal garang di depan gawang kala memperkuat Persib Bandung di Liga 1 2018 lalu.
Penyerang Jonathan Bauman sempat memperkuat Persib Bandung pada Liga 1 2018.
Sang pemain membukukan 12 gol dari 26 laga bersama Maung Bandung.
Terkait hasil imbang itu, pelatih Arema FC, Mario Gomez mengatakan semua pemain masih perlu adaptasi.
Khusus pemain asing termasuk Jonathan Bauman, eks pelatih Persib Bandung itu menegaskan mereka masih butuh waktu lantaran baru bergabung dengan Arema FC.
"Mereka baru datang sepekan lalu. Bahkan mereka ikut latihan tim belum ada sepekan.”
"Ini memang masih pramusim. Wajar bila tim belum sempurna."
"Kalau ada yang salah saat bermain, itu yang akan kami perbaiki,” jelas Mario Gomez.
Namun itu semua akan diperbaiki dengan berjalannya waktu, terlebih tim masih ada kesempatan berbenah saat Piala Gubernur Jatim mendatang.
"Salah satu evaluasi yang harus harus ada itu soal opsi permainan."
"Kami masih harus perlu memiliki lebih dari lima opsi permainan, tidak hanya satu dua opsi saja," ujarnya.
Selain itu, soal penampilan Trio Amerika Latin, Mario Gomez memaklumi jika ketiganya belum terlihat padu dalam bermain.
"Mereka baru satu minggu bergabung. Tentu perlu lebih lama beradaptasi."
"Tadi Malvino dapat kesempatan lebih banyak main sekitar 40 menit, sementara Elias serta Bauman bermain 20-25 menit," jelas mantan pelatih Borneo FC itu.
Komentar Aremania
Arema FC menurunkan empat pemain asing dalam laga uji coba kemarin, yaitu Jonathan Bauman (second striker), Elias Alderete (striker), Matias Malvino (bek), dan Oh In Kyun (gelandang).
Dirasa cukup bermain selama 25-30 menit, ketiga pemain ini tak dimainkan pada babak kedua dan digantikan para pemain lokal.
Meski hanya bermain tak lebih dari 30 menit, namun Bauman dan Elias tetap digencar latihan fisik di pinggir lapangan oleh Marcos Gonzales pelatih fisik Arema.
Empat pemain asing Arema FC mendapat sorotan seusai melakoni laga uji coba kontra tim PON Jatim di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (5/2/2020) sore.
“Empat pemain asing itu bagus, terutama beknya. Tapi Bauman dan Elias masih belum kelihatan. In Kyun sudah oke.”
“Tim utama sudah padu di babak pertama. Tapi babak kedua, chemistrynya masih kurang. Mungkin karena tim cadangan.”
“Kedepannya mungkin bisa lebih baik lagi,” kata Lucky, Aremania Kota Malang melansir Surya Malang, Kamis (6/2/2020).
Aremania Kepanjen, Bambang Tri menilai trio Amerika Latin milik Arema FC masih belum padu dan terkesan masih miskomunikasi saat bermain.
"Saya lihat pemain asing yang baru masih belum klop dengan tim, terutama Bauman dan Elias. Kelihatan masih bingung."
"Tapi untuk Malvino dan In Kyun sudah lumayan," ujar Bambang Tri.
Sementara itu pagi ini, Pemain Arema FC berendam air es atau ice bath therapy seusai latihan di Stadion Gajayana, Kota Malang, Kamis (6/2/2020).
Para pemain Arema FC mendapat jatah masuk ice bath sekitar satu menit lebih.
• Bakal Hadapi Cibiran Aremania Usai Pindah ke Persebaya, Makan Konate Singgung Persib Bandung
• Aremania Bisa Move On, Jonathan Bauman Pakai Nomor Punggung Bekas Makan Konate di Arema FC
• Bonek dan Aremania Harus Tahu, Arema FC Justru Kompak dengan Persebaya Surabaya Soal Hal Ini
• Mario Gomez Bocorkan Kode Kedatangan Jonathan Bauman eks Persib ke Arema FC, Video Aremania Tersebar
Begitu masuk dalam ice bath, Johan Farizi dkk langsung meringis kedinginan.
Para pemain juga merasakan kesakitan setelah otot kakinya terkena air es batu.
"Berendam air es ini bermanfaat untuk mengurangi otot-otot tegang atau nyeri yang dirasakan pemain,” kata David Setiawan, Sport Therapist Arema FC kepada Suryamalang.com.
Sebelum berendam air es, para pemain melakoni latihan biasa.
Latihan dimulai sekitar pukul 08.20 WIB sampai 09.30 WIB.
“Hari ini pemain hanya recovery. Tidak ada tambahan latihan fisik yang signifikan.”
“Hanya ada penambahan latihan untuk memahamkan cara bermain,” ujar Charis Yulianto, asisten pelatih Arema FC.
(*)