Berawal dari 2 Geng Inilah Fenomena Gangster di Surabaya hingga Ramai Bonek vs Gengster di Medsos

Berawal dari dua Geng inilah fenomena Gangster di Surabaya, lantaran semakin membuat resah warga di media sosial muncullah gerakan Bonek vs Gengster.

Editor: Amalia Husnul A
Instagram pembangkang1927_
Berawal dari dua geng inilah fenomena Gangster di Surabaya, lantaran semakin membuat resah warga di media sosial muncullah gerakan Bonek vs Gengster 

TRIBUNKALTIM.CO - Berawal dari dua Geng inilah fenomena Gangster di Surabaya, lantaran semakin membuat resah warga di media sosial muncullah gerakan Bonek vs Gengster.

Semakin maraknya aksi kekerasan yang dilakukan Gangster bersenjata tajam di Surabaya membuat suporter Persebaya, Bonek ikut pasang badan.

Hingga kemudian ramai beredar di media sosial ( medsos ) Instagram gerakan Bonek vs Gangster.

Apa sesungguhnya gerakan Bonek vs Gengster yang tersebar di Instagram ini ?

Ini adalah gerakan untuk ikut mengamankan Kota Surabaya dengan cara melakukan patroli di malam hari.

Melihat gerakan ini, Koordinator Bonek Tribun Utara (Green Nord) Husein Gozali menyebut sudah diketahui dan diamini oleh semua koordinator tribun lainnya.

Viral di Instagram Bonek vs Gangster di Surabaya, Ini 5 Fakta Terbaru dan Imbauan Walikota Risma

 Penyebab Gerakan Bonek vs Gangster di Surabaya Muncul, Warga Resah, Ternyata Ada Ulah Geng Pelajar

 5 Fakta Bonek vs Gangster di Surabaya, Walikota Risma Pasang CCTV Canggih Tersambung Data Penduduk

 Gangster Surabaya Tak Bisa Berkelit, Walikota Risma dan Polisi Lakukan Ini, Waspada Bonek Ngamuk

 "Gerakan ini tanpa koordinasi dari kita, tapi kita amini karena Gangster yang isinya anak-anak usia pelajar itu sudah meresahkan dan mencoreng nama Surabaya," imbuhnya.

Pria yang akrab disapa Cak Conk itu menambahkan bahwa gerakan tersebut akan berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Pemkot dan Kepolisian.

Ia berharap gerakan Bonek vs Gengster bisa mengembalikan kondusivitas Kota Surabaya dan warga tak lagi merasa resah bila keluar rumah pada malam hari.

"Harapannya Pemkot dan aparat bisa ikut serta bergerak cepat. Tapi sudah ada rencana Polrestabes akan bertemu dengan Bonek membahas ini," tutup Cak Conk.

Sejalan dengan Cak Conk, Koordinator Tribun Timur, Hasan Tiro menyebut muncul gerakan melawan Gangster karena sudah membuat warga Surabaya resah.

 "Bonek sudah tidak nyaman dengan mereka ( Gangster ), mereka melakukan penyerangan secara membabi buta dan salah sasaran," ujar Hasan Tiro.

Hal serupa juga disampaikan Komunitas Bonek Tenggumung Bersatu (BTB).

Ketua BTB, Mochlis mengatakan, ada anggotanya yang sempat diserang oleh Geng di wilayah Surabaya Utara pekan lalu.

Kini mereka melakukan penggalian informasi dan menggelar patroli di daerah rawan di Surabaya Utara. 

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved