Unjuk Rasa Tarif BPJS Kesehatan
Unjuk Rasa Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, DPRD Mempersilakan Masuk Gedung, Massa PMII Menolak
Anggota DPRD Kota Samarinda, turun temui demonstran yang berasal dari PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ) Samarinda, Kalimantan Timur.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
Joni mengungkapkan Perpes yang digugat bukanlah wewenangnya untuk mengambil keputusan.
"Atas dasar itu kami mengajak untuk masuk ke dalam untuk mendiskusikannya," ujarnya.
Tetapi para demonstrasi menolak untuk masuk ke dalam.
Karena menurutnya anggota DPRD juga harus merasakan apa yang mereka rasakan.
"Memang tugas mereka untuk mendatangi kami (Rakyat) di sini," ungkapnya ketua Pengurus Cabang PMII kota Samarinda M. Aji Faisal.
Saat ditanya demonstran kapan tindak pastinya untuk rekomendasi itu disampaikan.
Sri Puji Astuti menjawab, akan dilakukan secepatnya.
"Secepatnya, mungkin dalam 2 atau 3 hari ini, " ucapnya.
Demonstrasi PMII Samarinda Isu BPJS Kesehatan
Berita sebelumnya.
Elemen Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( PMII ) Kota Samarinda menggelar aksi.
Gelar unjuk rasa atau demonstrasi mengenai naiknya iuran BPJS Kesehatan yang dianggap secara mencolok, sangat tinggi.
Aksi demonstrasi PMII Samarinda tersebut dilangsungkan di Jalan Basuki Rahmat, depan gedung DPRD Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (10/2/2020) pagi.
Demonstran menyuarakan tuntutannya.
Disampaikan untuk pemerintah pusat dan daerah.