Pembagian Lapak Pasar Taman Rawa Indah Via Undi, Pedagang Pastikan Penuhi Pasar Baru Warga Bontang
Kepala UPT Pasar Taman Rawa Indah Bontang, Haedar menyebut penentuan lapak bagi para pedagang melalui mekanisme undian.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Budi Susilo
Sampai dengan saat ini kami lakukan pentahapan. Sampai dengan 23 Januari (2020).
Kami rapat internal dengan Dinas dan UPT pasar.
Baca Juga:
Bahas langkah pemindahan warga kita yang hendak jadi pedagang permanen di pasar taman rawa indah," ungkapnya.
Lebih lanjut, pihaknya telah membentuk panitia pemindahan pedagang Pasar Taman Rawa Indah Bontang.
"Harus ada panitia di tingkat kota. Ini tinggal menunggu SK walikota saja," tuturnya.
Sebelum pemindahan dan operasional kegiatan pasar, lanjut Asdar, pihaknya bakal melakukan sosialisasi kepada para pedagang dan stakeholder terkait.
Baca Juga:
• Presiden Jokowi Ingin Masyarakat Asli Kalimantan Timur Dapat Manfaat Ekonomi dari Ibu Kota Baru
• Sebelum ke Plaza Balikpapan Ria Ricis Sambangi Kota Samarinda, Ramaikan Saroeng Festival 2020
"Sambil menunggu proses serah terima, dan sebelum benar-benar difungsikan, kami akan undang perwakilan pedagang," ujarnya.
Sementara Ketua Komisi II DPRD Bontang, H Rustam berharap tak ada lagi pedagang yang berjualan di luar area pasar, seperti di pinggir jalan yang biasa memakai trotoar jalan.
"Desain pasar ini modern, masyarakat khususnya penjual agar menjaga fungsi pasar. Jangan sampai tak terawat, kebersihan kurang. Itu tempat parkir sudah luas," tuturnya.
(Tribunkaltim.co/Fachri)