6 Bocah Yatim Piatu

Kedua Orang Tuanya Meninggal Dunia, 6 Bersaudara Yatim Piatu di Balikpapan Ini tak Ingin Diadopsi

Sepeninggalan kedua orang tuanya, keenam cucu Wa Ode Rusdiana dan Mustafa tak ingin diadopsi oleh orang lain

Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ ZAINUL
Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi beserta Isinya Ny Tina Turmudi menggendong Balita yatim piatu berusia 1 Bulan 7 Hari di rumah neneknya di RT 20, Kelurahan Sepinggan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan. 

Wajah sering tampak kehilangan anak semata wayangnya tak bisa disembunyikan oleh Mustafa (53) dan Wa Ode Rusdiana (52), yang merupakan kakek nenek dari para bocah malang ini.

Air mata keduanya terus mengalir saat menceritakan kisah anak kesayangannya itu sebelum meninggal dunia.

Kondisi para cucunya menjadi hal yang paling menyedihkan bagi nenek dan kakek para bocah itu.

"Tidak sakit, dia kan belum lama melahirkan anaknya yang paling kecil ini yang baru berusia 1 bulan 7 hari ini.

Dari situ dia juga sering periksa di puskesmas katanya tensinya itu tidak stabil. Tapi pas hari Minggu kemarin itu dia mengeluh katanya pusing," kata Wa Ode Rusdiana, Ibu kandung almarhumah Siti Hardyanti.

Sementara itu, Mustafa ayah kandung almarhumah Siti Hardyanti juga menceritakan dirinya sempat berupaya melakukan pertolongan kepada putrinya,

dengan cara berlari menghubungi pihak puskesmas untuk melihat kondisi putrinya.

"Kemarin itu saya sempat lari-lari ke puskesmas itu minta mobil ambulan untuk mengantar putri saya ke rumah sakit.

Tapi dari sekian puskesmas malah tanya saya usianya berapa dan  marah-marah di sana.

Anak saya ini sudah sekarat jangan tanya usia lagi segera kita tolong bawa anak saya ke rumah sakit," jelasnya sambil menangis.

Tak banyak hal yang diceritakan oleh kakek dan nenek para bocah tersebut.

Mereka hanya terus menangis dan terus menangis sambil memeluk para cucunya itu.

Sementara warga yang berdatangan terlihat tak sedikit diantaranya memberikan dukungan moril

dan memberikan bantuan berupa sembako, uang santunan maupun pakaian dan pampers untuk kebutuhan para bocah tersebut.

(Tribunkaltim.co)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved