Pesan Bulan Rajab di Masjid Baitussalam Korem 091/ASN Samarinda, Ustad Bahtiar Yunus Ingatkan Tobat

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kali ini bulan Rajab merupakan bulan  yang dimuliakan Allah, selain itu juga bulan haram, hal tersebut diungkapkan pimpinan Pondok Pesantren Ihya Ulumudin Ustad Bahtiar Yunus setelah menjadi Imam Shalat Zhuhur

Kemudian menyampaikan tausiyah sekitar 30 menit di Masjid Baitussalam Korem 091/ ASN atau Aji Surya Natakesuma pada 1 Rajab, atau Rabu (26/2/2020).

"Allah menjadikan  bulan Rajab Haram bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Hal demikian sebagaimana dinyatakan dalam Alquran Surah At-Taubah ayat 36, yang berbunyi.

"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah 12 bulan, dalam ketetapan Allah pada waku Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan yang dimuliakan. Inilah agama yang lurus.

Oleh sebab itu, janganlah kamu menganiaya dirimu sendiri di dalam bulan yang empat itu.

Perangilah orang-orang musyrik semua sebagaimana mereka memerangi kamu semua.

"Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertaqwa."

Abdul Manan Bin Haji Muhammad Sobari dalam bukunya berjudul Keagungan Rajab dan Sya'ban menuliskan, ayat tersebut menerangkan.

Ada empat bulan yang dimuliakan Allah, yakni Dzulqa'idah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.

Hal demikian seperti dijelaskan Nabi Muhammad  SAW.

Ketika haji wada (haji penghabisan) saat berkhutbah di hari Qurban," jelas Ustad Bahtiar Yunus dihadapan jemaah seusai shalat zhuhur terdiri dari anggota TNI, karyawan, masyarakat umum di masjid kawasan jalan Jendral Sudirman Kota Samarinda.

 Ustad Bahtiar  menekankan pada umat muslim hal  yang harus silakukan di bulan Rajab .

"Yang pertama tidak boleh berbuat dosa dan maksiat.Maksiat harus dikurangi, jangan terlalu sering.Yang istri 

jangan ngomel terus sama suami.Kemudian

Jangan berperang di bulan haram karena dosanya besar.Dilarang bertengkar di bulan haram karena dosanya besar,"ujarnya dengan penekanan.

Kemudian lakukan sejumlah amalan, yang pertama perbanyak salawat.

"Luruskan niatkan sebaik baiknya  untuk allah swt.Perkara kita mendapatkan  ganjaran di dunia dunia itu perkara lain.

Kedua niat  kita untuk allah

barang siapa ingin mendapatkan keuntungan diakhirat makanya otomatis keuntungan di dunia juga dapat diraih.

Ketiga perbanyak bertaubat istrigfar dosa dosa kita.Tak cukup hanya istigfar dan taubat, juga pikirkan perbuatan baik masa yang akan datang.

Serta lebih gemar membantu sebesar besarnya atau sebaik baiknya bantuan mulai dari sedekah membantu sesama yang memerlukan.

 Bantu janda janda yang menggenaskan.Jangan prioritas janda yang menggemaskan, " beber ustad Bahtiar disambut gelak tawa dan senyum jemaah yang hadir.

 Diantara jemaah yang hadir Kepala Penerangan Korem 091/ASN, Kapt Arh Azrul Azis, 2 Rajab atau Kamis (27/2/2020) mengungkapkan kegiatan tausiyah atau ceramah rohani kerap dilakukan setiap pekan untuk mempertahankan atau menambah nilai nilai keimanan dan ketaqwaan.

(Tribunkaltim.co)