Tribun Travel
Wisata Tarakan, Pemkot Optimis New Pantai Amal Bisa Jaring Wisatawan Lokal dan Internasional
Wisata Tarakan, Pemkot optimis New Pantai Amal bisa jaring wisatawan lokal dan Internasional.
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Wisata Tarakan, Pemkot optimis New Pantai Amal bisa jaring Wisatawan lokal dan Internasional.
Kehadiran New Pantai Amal sebagai salah satu destinasi Wisata unggulan di kota Tarakan, Kalimantan Utara, diharapkan bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ).
Dinas Pariwisata selaku pihak terkait yang bertanggung jawab atas pembangunan New Pantai Amal menargetkan kunjungan Wisatawan bertambah.
Baca juga: TRIBUN TRAVEL Awalnya Hanya Kampung Kumuh di Samarinda, Kini Kampung Biru Jadi Objek Wisata
Baca juga: TRIBUN TRAVEL Anjungan Kapal di Kampung Pinisi Balikpapan,Pemukiman Kumuh Menjelma Jadi Objek Wisata
Kadis PariWisata Tarakan, Agustina, menerangkan bahwa untuk target awal minimal Wisatawan dari empat Kabupaten yang ada di Kalimantan Utara nantinya memilih berkunjung ke Tarakan.
"Nah target kita dengan adanya pengembangan ini target kita utama se-Kaltara dulu,
empat kabupaten itu liburan di sini, berkembanglah kan PAD masuk di hotel, restoran, kuliner dan lainnya," terangnya saat dikonfirmasi, Kamis (27/2/2020).
Agustina cukup optimis, mengingat bahwa kota Tarakan merupakan lokasi transit bagi warga Kaltara yang ingin berpergian.
Baca juga: TRIBUN TRAVEL Pemkot Tarakan Anggarkan Rp 60 MilIar Bangun New Pantai Amal, Ada Hotel dan Masjid
Sehingga dengan adanya tempat Wisata yang baru yakni New Pantai Amal bisa memberikan pilihan bagi para pengunjung untuk berWisata terlebih dahulu di Tarakan.
"Tapi kita namanya orang pariWisata dengan ini belum dikembangkan saja kita sudah harus optimis, Tarakan ini punya potensi,
dari sisi geografisnya saja sudah jelas sebagai tempat transit, mau kemana-mana seperti Malinau, KTT itu mau keluar kan tetap di Tarakan tempatnya," paparnya.
Selain Wisatawan lokal, Dinas PariWisata Tarakan juga menargetkan ke depannya ada peningkatan kunjungan Wisatawan internasional, terutama dari Malaysia.
Agustina menyebut selama ini kunjungan warga Malaysia ke Tarakan cukup intens namun kebanyakan hanya untuk keperluan bisnis semata.
"Target kita selanjutnya tetangga terdekat, Malaysia. Satu minggu ada tiga kali penerbangan, itu baru lewat udara belum laut,.
Nah apa sih yang mereka cari di sini selain bisnisnya kalau sudah ada tempat pariWisata seperti ini kan devisa kita sudah masuk banyak selain PAD," ucapnya
Dinas PariWisata Tarakan menyebut data dari kantor Imigrasi sebanyak 7000 Wisatawan asal Malaysia berkunjung ke Tarakan tiap tahunnya.
Jumlah tersebut menempatkan kunjungan Wisatawan asal Malaysia terbanyak dari Wisatawan negara lainnya yang berkunjung ke Tarakan.
"Jadi satu tahun Wisatawan yang paling banyak masuk itu memang Malaysia ada sekitar 7000an di Tarakan, itu data dari Imigrasi itu belum ada tempat seperti ini apalagi kalau sudah ada," tutup Agustina.
Anggarkan Rp 60 miliar
Salah satu ikon destinasi Wisata di kota Tarakan, Kalimantan Utara, Pantai Amal, akan dibangun ulang.
Dengan tagline New Pantai AMal, Pemerintah Kota Tarakan mulai melakukan pembangunan untuk tahap I dan tahap II tahun ini dan direncanakan pula rampung tahun 2021.
Untuk pembagunan tahap I dan II Pemkot Tarakan mengeluarkan anggaran internal sebesar Rp 60 miliar.
Dana sebesar itu digunakan untuk membangun fasilitas penunjang seperti jalan lingkungan sepanjang 2,2 Km, pagar keliling, lahan parkir dan sebagainya.
"Tahap 1 dan 2 ini sudah menghabiskan anggaran Rp 60 miliar, makanya pembangunan selanjutnya kita melibatkan pihak ketiga, jalanan yang ada di dalam kawasan akan menggunakan rigid dan paving blok,” paparnya, Kamis (27/2/2020).
Sementara itu untuk tahap penyelesaian atau tahap III dan IV Pemkot Tarakan akan menggandeng investor luar.
Sejumlah investor sudah menyatakan kesiapannya bahkan sudah melakukan peninjauan, termasuk investor asal Malaysia.
"Banyak investor yang tertarik membangun, salah satunya datang dari Malaysia yang sudah dua kali melakukan kunjungan kesini tetapi belum ada keputusan," ucapnya.
Investor swasta akan diberikan keleluasaan membangun i atas lahan milik Pemkot seluas 6 hektare.
Dr Khairul menjelaskan rancangan pembangunan di atas lahan 6 hektare itu mencakup pembangunan hotel, cottage hingga theme park yang menyediakan waterboom maupun studio mini.
Sementara itu di lokasi utama New Pantai Amal akan diperbaharui dengan menghadirkan pantai pasir putih buatan, masjid terapung, foodcourt dan juga penataan pelabuhan marina.
Baca Juga: TRIBUN TRAVEL Wisata Balikpapan, Walikota Resmikan Anjungan Kapal Pinisi, Disajikan Songkolo Saraba
Baca juga: TRIBUN TRAVEL Pesona Pantai Banua Patra Balikpapan, Diramaikan Indahnya Batu Alam Bercadas Pesisir
"Kita sedang melakukan penataan, dimana ada pelabuhan marina yang khusus untuk kapal yacht sehingga Wisatawan manca negara juga bisa singgah.
Di New Pantai Amal nanti juga akan ada food street, play ground, panggung budaya, pantai buatan dengan pasir putih, pintu gerbang yang cantik dan ada masjid terapung,” tambahnya.
Diharapkan pembangunan New Pantai Amal ini bisa rampung dalam dua tahun ke depan.
Wali kota berharap dengan hadirnya destinasi Wisata yang baru di kota Tarakan bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Yang paling utamanya juga menurutnya warga kota Tarakan bisa mendapatkan tempat hiburan atau Wisata yang cukup memadai.
Serta menjadi daya tarik Wisatawan luar yang ingin berkunjung ke Tarakan. (Tribunkaltim.co/Alfian)