Warga Kaltim Positif Corona
Pasien Positif Corona Lewat Bandara Samarinda pada 8 Maret, Gejala tak Terdeteksi Thermoscanner
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Samarinda, Sabilal Rasyad mengungkapkan, pasien pertama kali masuk ke Samarinda melalui bandara APTP Samarinda
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pasien positif terpapar Virus Corona di Samarinda diketahui masuk melalui Bandara APT Pranoto Samarinda, pada Minggu (8/3/2020) lalu.
Pasien ini ditangani oleh petugas medis pada Sabtu (14/3/2020).
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Samarinda, Sabilal Rasyad mengungkapkan, pasien pertama kali masuk ke Samarinda melalui Bandara APT Pranoto Samarinda.
"Pertama kali pasien tersebut sampai di Samarinda melalui Bandara APTP Samarinda," ujarnya saat diwawancara awak Tribunkaltim.co, pada Rabu (18/3/2020), pukul 20.30 WITA, di Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda.
Ditanyakan soal apakah thermoscaner tidak mendeteksi adanya keganjilan pada saat pasien tersebut melewati alat pengecek suhu tubuh tersebut, Sabilal mengatakan, thermoscanner tidak mendeteksi adanya kejanggalan pada pasien.
Baca Juga: BREAKING NEWS Dinas Kesehatan Benarkan Satu Warga Kaltim Positif Virus Corona
Baca Juga: Satu Warga Kaltim Positif Virus Corona, Gubernur Kaltim Isran Noor Langsung Tetapkan KLB
"Saat pasien melewati thermoscaner Bandara APTP Samarinda, pasien tidak terlihat memiliki gejala orang yang sakit. Suhu tubuh pasien normal. Tidak sampai 38 derajat celcius suhu tubuhnya," tandasnya.
Kemudian, Sabilal juga menegaskan, tidak ada gejala lain seperti sesak, batuk, pilek dan lain-lainnya terdeteksi oleh petugas kesehatan saat pasien tersebut masuk dati APTP Samarinda.
"Bisa saja seperti itu. Saat baru datang kondisi tubuh tidak memperlihatkan gejala. Tapi, setelah beberapa hari di rumah baru ada gejalanya. Masa inkubasinya kan 14 hari," tuturnya.
"Bukan berarti alat yang kita miliki tidak canggih. Tapi, memang tidak ada indikasi mengarah kepada itu.
Ya sama seperti orang baru datang dari luar negri, sehat awalnya pas beberapa hari ada sakit dan lain-lain. Ya seperti itu," lanjutnya.
(TribunKaltim.co /Purnomo Susanto)