Virus Corona
UPDATE Virus Corona di Indonesia, 25 Pasien Meninggal Dunia, Total 311 Orang Positif Covid-19
Update Virus Corona di Indonesia, 25 pasien meninggal dunia, total 311 orang positif covid-19.
TRIBUNKALTIM.CO - Update Virus Corona di Indonesia, 25 pasien meninggal dunia, total 311 orang positif covid-19.
Update total pasien positif terinfeksi Virus Corona di Indonesia, kini sudah mencapai angka 311 orang.
Dengan 25 orang di antaranya meninggal dunia.
Jumlah pasien Virus Corona meninggal dunia di Indonesia terus bertambah.
Di samping itu, jumlah mereka yang positif terinfeksi covid-19 juga terus naik.
• Masa Tanggap Darurat Virus Corona, Segini Dana yang Disediakan Pemkab Berau
• Lakukan Uji Klinis, China Sebut Obat Flu Asal Jepang Efektif Atasi Virus Corona
• Cegah Virus Corona, Begini Reaksi Dinas Perhubungan Kalimantan Utara
• Penularan Virus Corona Berpotensi Lewat Udara, Tak Hanya Lewat Batuk dan Bersin, Ini Peringatan WHO
Achmad Yurianto, juru bicara pemerintah untuk penangan Virus Corona, Rabu (18/3/2020) mengatakan, jumlah pasien positif Virus Corona tercatat 227 orang dan 19 orang di antaranya meninggal dunia.
Tetapi, data terkini, Kamis (19/3/2020) pukul 12:00 WIB, total pasien Virus Corona di Indonesia tercatat 311 orang (kasus).
Dengan demikian, dalam waktu sehari (Rabu-Kamis), terjadi kenaikan jumlah pasien sebanyak 84 orang atau 37 persen.
Selain itu, jumlah pasien Virus Corona meninggal dunia atau angka kematian pasien Corona juga terus bertambah.
Jika sebelumnya pasien meninggal dunia hanya tercatat 19 orang, hari ini naik menjadi 25 orang.
Dengan demikian, dalam waktu sehari, pasien positif Virus Corona yang meninggal dunia bertambah 6 orang atau naik 31,57 persen.

Berdasarkan data https://kawalcovid19, data pasien positif Virus Corona itu tersebar di 15 provinsi.
Jumlah kematian terbesar terjadi di Provinsi DKI Jakarta, yakni 17 orang.
Jumlah pasien Virus Corona meninggal di Jabar sebanyak 1 orang, Babten 2, Jateng 3, Jatim 1, dan Bali 1 orang.
Jumlah orang terinfeksi Virus Corona di Jakarta tercatat 208 orang, tak diketahui 43 orang, Jabar 22, Banten 10, Jateng 10, Jatim 8, Yogyakarta 2, Bali 1, Kalbar 1, Kaltim 1, Kep Riau 1, Lampung 1, Riau 1, Sulut 1, dan Sumut 1 orang.