Pastikan Stok Sembako Aman, Tim Satgas Pangan Kutai Barat Lakukan Sidak, Ini Hasilnya
Untuk memastikan stok sembako aman, Tim Satgas Pangan Kutai Barat melakukan sidak di sejumlah toko dan distributor.
Penulis: Febriawan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SENDAWAR - Untuk memastikan stok sembako aman, Tim Satgas Pangan Kutai Barat melakukan sidak di sejumlah toko dan distributor.
Kapolres Kutai Barat (Kubar) AKBP Roy Satya Putra memimpin Tim Satgas Pangan yang dimotori jajaran kepolisian melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah toko, distributor dan juga apotek yang ada di Kubar pada Jumat (19/03/2020).
Sidak dilakukan menyusul adanya pandemic Virus Corona (Covid-19) yang dikhawatirkan mengganggu stok sembako di wilayah kubar,
Sasaran kegiatan, kataAKBP Roy Satya Putra adalah memantau harga dan ketersediaan stok sembako, serta stok masker dan hand sanitizer atau antiseptic.
“Secara umum masih aman. stok sembako aman, begitu juga dengan harga, relative stabil. Hanya beberapa barang medis, seperti masker dan hand sanitizer atau anti septic yang sempat kosong,” kata AKBP Roy Satya Putra .
Pantauan tribunkaltim.co. tim yang melibatkan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop), serta instansi terkait lainnya itu melakukan pemantauan di sejumlah toko sembako dan apotek di Melak dan sekitarnya.
Baca juga: Reaksi Orang Dalam Istana saat Menkes Terawan Didesak Mundur, Dituding Tak Peka Virus Corona
Baca juga: Bisnis Properti di Kaltim Lesu, Puluhan Pengembang Alih Profesi
Baca juga: Cara Aktifkan Paket Data Gratis 30 GB dari Telkomsel, Bisa Dipakai Buat Akses Aplikasi Apa Saja?
Ditegaskan AKBP Roy Satya Putra , Sidak tersebut dilaksanakan untuk memastikan bahwa stok sembako masih aman dan harga pun terjangkau oleh masyarakat serta tidak ada penimbunan sembako.
“Imbauan kami, agar masyarakat Kutai Barat, khususnya para pedagang turut serta menjamin stabilitas harga pangan di wilayah Kutai Barat dan tidak menimbun barang untuk kemudian menjual dengan harga mahal.
Kita tekankan itu, karena akan ada sanksi tegas jika melanggar,” tegasnya. Diimbau juga kepada pemilik apotik untuk tidak menimbun atau menaikan harga handsanitizer, alkohol maupun masker yang saat ini diburu oleh warga.
Kemudian kepada masyarakat, Kapolres mengimbau untuk tetap tenang, tidak panik.
Namun tetap waspada, dengan selalu menjaga kesehatan, kebersihan serta mentaati ketentuan-ketentuan yang sudah disampaikan oleh pemerintah.
Senada dikatakan Solomon Sartono, Kadis Disprindagkop Kabupaten Kubar. Dia menegaskan, dari hasil pemantauan harga sembako maupun stoknya masih aman.