Gejala Berbeda Bayi 7 Minggu Positif Corona, Muncul Ruam, Mata Merah dan Tak Nafsu Makan

TRIBUNKALTIM.CO - Gejala berbeda bayi 7 minggu positif terinfeksi virus Corona, muncul ruam dan mata merah.

Bukan demam atau batuk, seorang ibu di London membagikan kisah putranya yang terjangkit virus Corona atau covis-19.

Awal mula bayi berusia 7 minggu itu terjangkit virus Corona diceritakan sendiri oleh orangtuanya melalui Facebook.

Toni Rhodes asal London bagikan pengalaman keluarga mereka terjangkiti virus Corona ( covid-19 ) di Facebook pada 27 Maret 2020.

Akun Facebook Toni Rhodes menuliskan bagaimana awal mula putranya, Curtis dinyatakan positif Corona.

Pada hari Minggu, Curtis disebut tak bernafsu makan.

• Di Kalimantan, Pasien Positif Virus Corona Ini Meninggal Setelah Dinyatakan Negatif oleh Dokter

• Cegah Virus Corona di Kaltara, Penyemprotan Disinfektan Secara Masal Dilakukan di Pusat Keramaian

• Mengenal Nessfarm, Jamu Produksi Unmul Khasiat Imunitas Cegah Virus Corona, Peroleh Respon Positif

Bahkan bayi yang baru berusia 7 minggu tersebut tidak makan dalam 12 jam.

Toni Rhodes menyebut jika putranya terlihat sangat gelisah dan lebih banyak tangisan yang berbeda.

"Curtis tidak makan selama 12 jam dalam semalaman pada hari Minggu, dia gelisah dan penuh tangisan tak seperti biasa satu dua hari terakhir ini," tulis akun Toni Rhodes.

Pada hari selanjutnya, Curtis tertidur karena terlalu lemas.

Dan keesokan paginya, muncul ruam dan mata berair bengkak merah.

"Dia sangat mengantuk dan tidak tidur seperti biasanya. Kami perhatian di pagi hari dia memiliki kulit ruam dan mata berair bengkak dan merah," tulis lagi Toni Rhodes.

Akhirnya Curtis dibawa ke rumah sakit pada hari itu juga, Senin (23/3/2020).

Hal ini diputuskan Toni dan sang suami, Ken karena Curtis juga memiliki suhu tubuh yang tinggi.