CPNS 2019
Semua CPNS Baru Wajib Tinggal di Ibu Kota Baru Kaltim, Intip Fasilitas Disiapkan, Jakarta Bisa Kalah
Seluruh CPNS baru yang Lulus di Kementerian PPN/Bappenas akan menjadi penduduk ibu kota baru di Kaltim.
• Jadwal SKB CPNS Dipastikan Berubah, BKN Sampaikan Perkiraan Waktu dan Syarat yang Harus Terpenuhi
Adapun nilai tertinggi dari formasi umum sebesar 460, formasi cumlaude sebesar 421, formasi putra-putri Papua sebesar 365, serta formasi disabilitas sebesar 356.
Selanjutnya, peserta yang lolos akan mengikuti tes Kemampuan Bidang.
“Sekali lagi saya atas nama Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang pada kesempatan kali ini juga ingin menghadiri pembukaan pelaksanaan tes SKD ini. Namun, karena kesibukan yang lain, menitipkan kepada saya untuk memberikan pengantar pada pelaksanaan tes ini, dengan harapan semoga tes ini berlangsung dengan baik, tertib, dan lancar sehingga dapat menghasilkan calon-calon terbaiknya,” ucap dia.
Fasilitas yang akan dibangun di ibu kota baru
Presiden Jokowi sebelumnya telah mengumumkan bahwa lokasi ibu kota negara (IKN) akan dipindahkan ke Provinsi Kalimantan Timur.
Kalimantan timur memiliki beberapa keunggulan, sehingga dipilih menjadi ibu kota baru.
Mengutip dari websites bappenas.co.id, Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki 7 keunggulan untuk menjadi ibu kota baru, seperti:
• Sederet Curhat hasil SKD CPNS: TWK 50 Lulus, formasi Guru Bahasa Inggris Tak Sesuai Jurusan Pelamar
• hasil SKD CPNS 2019 Diumumkan Sekarang, Jangan Kecewa Bila Gagal, Masih Ada Peluang Besar dI 2020
1. Kaltim memiliki delineasi kawasan 180.965 hektare, dengan luas lokasi potensial yang dimiliki sebesar 85.885,83 hektare.
2. Dalam hal Kuantitas air permukaan, Kaltim memperoleh kuantitas air dari tiga Daerah Aliran Sungai (DAS), yaitu DAS Sanggai/Sepaku, DAS Samboja dan DAS Dondang.
3. Selain itu, daya dukung air tanah di lokasi deliniasi sebagian besar termasuk ke dalam kelas rendah.
4. Wilayah Deliniasi tidak memiliki historis kebakaran hutan yang sering. Sebagian besar wilayah deliniasi merupakan hutan, namun hanya beberapa titik saja yang menjadi pemicu kebakaran hutan.
Titik lokasi kebakaran berada di sisi selatan Samboja dan Sepaku serta bagian Tahura.