Curi Sepeda Motor di Masjid At Taqwa Balikpapan, Pria Ini Ditembak Bagian Kaki Saat Akan Melawan
Mencuri sepeda motor di Masjid Agung At Taqwa Balikpapan, pria ini terpaksa ditembak bagian kaki karena akan melawan
Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN -Mencuri sepeda motor di Masjid Agung At Taqwa Balikpapan, pria ini terpaksa ditembak bagian kaki karena akan melawan
Di tengah ancaman wabah Virus Corona saat ini, aksi pencurian di Kota Balikpapan justru marak terjadi.
Seperti pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang berhasil diungkap oleh tim Beruang Hitam Satreskrim Polresta Balikpapan belum lama ini.
Setelah aksi curanmor yang terjadi di Masjid Al Munawar pada Jumat (27/3) lalu berhasil diungkap.
Kali ini aksi curanmor justru kembali terjadi juga di Masjid At Taqwa pada Senin (6/4) sekira pukul 19.00 Wita.
Motor salah satu jamaah mesjid bernama Mustofa (23) raib digondol maling saat melaksanakan salat Magrib.
Korban saat itu memarkir kendaraannya di halaman Masjid Agung At-Taqwa Klandasan, kemudian ditinggal untuk melakukan shalat Magrib berjamaah.
Baca Juga
Residivis Curanmor Asal Samarinda Jaringan Lintas Kota Diciduk Lagi, Lima Motor Hasil Curian Disita
Polres Bontang Waspadai Sindikat Curanmor Lintas Kota Masuk Bontang, Bekuk 2 Pelaku dari Sumatera
Balikpapan Barat Rawan Curanmor, Kapolsek Ingatkan Agar Tak Memarkir Motor di Sembarang Tempat
Kendaraan milik korban tersebut merupakan sepeda motor jenis Suzuki nopol KT 3550 KH.
Rupanya saat itu pelaku bernama Kikih Sitorus (20) sudah memantau situasi dan motor korban.
Ketika korban sedang khusyu beribadah, pelaku pun langsung memanfaatkan kesempatan tersebut, dengan mendekati motor korban lalu merusak kunci kontaknya kemudian dibawa kabur.
"Ini pengungkapan curanmor yang kedua, TKP nya sama-sama di masjid juga. TKP yang kedua ini di masjid At-Taqwa. Itu ada motor jamaah yang mau salat dicuri dengan cara dirusak kunci stangnya oleh pelaku" kata Waka Polresta Balikpapan, AKBP Sebpril Sesa saat press rilis, Rabu sore (8/4).
Usai melaksanakan salat Maghrib berjamaah, korban pun kaget setelah motornya tidak ada lagi di tempat yang ia parkir sebelum shalat.
Ia pun langsung melaporkan kejadian ini ke Polresta Balikpapan.
Dari laporan tersebut jajaran Satreskrim Polresta Balikpapan langsung melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Dari penyelidikan didapati rekaman CCTV aksi pelaku dan langsung menelusuri keberadaan pelaku. Alhasil tak sampai 24 jam pelaku berhasil diamankan pada Selasa (7/4) lalu.
"Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku akhirnya ditangkap tadi malam dan langsung kami amankan ke kantor untuk dimintai keterangan," lanjutnya
Lantaran berupaya melakukan perlawanan kepada petugas saat hendak diamankan, pelaku pun akhirnya diberi tindakan tegas dan terukur oleh petugas dengan cara membidik kaki pelaku dengan timah panas.
Upaya perlawanan pelaku seketika terhenti setelah timah panas bersarang pada betis bagian kanannya.
Saat digiring ke Mapolresta Balikpapan, pelaku terlihat berjalan tertatih-tatih sementara kakinya terbungkus perban.
"Ya, pas mau ditangkap dia melawan jadi dilumpuhkan dengan tindakan tegas terukur," Tutupnya.
Kepada petugas kalau aku sudah sering kali melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor. Hasil curiannya pun ia jual dengan harga miring melalui media sosial groub Facebook Balikpapan.
" Iya saya sudah sering begini hasilnya saya jual di Facebook harganya murah ada yang Rp 2 jutaan," katanya saat diinterogasi petugas.
dia pun saat ini akhirnya diamankan di sel tahanan Mapolresta Balikpapan sambil menunggu waktu penyidikan lebih lanjut.
Ia dijerat pasal 363 dan 362 undang-undang KUHP tentang pencurian dengan ancaman kurungan penjara di atas 5 tahun. (*)
Baca Juga
Residivis Curanmor dan Bobol Rumah, Anak di Bawah Umur di Kutai Kartanegara Kembali Ditangkap Polisi
Pura-pura Beli Sabun Cuci, Residivis Curanmor Gasak Handphone Pedagang Sembako di Samarinda
Melawan Petugas, Pelaku Curanmor di Samarinda Dihadiahi Timah Panas