UPDATE Virus Corona, 2.956 kasus covid-19, Ada Lonjakan Kasus Baru di Wilayah Edy Rahmayadi

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut update Virus Corona, total 2.956 kasus covid-19 di Indonesia pada Rabu 8 April 2020, ada lonjakan kasus baru di Wilayah Edy Rahmayadi, Sumatera Utara.

Kabar terbaru data dari Pemerintah, ada penambahan kasus baru covid-19 di sejumlah wilayah.

Khusus di Wilayah Edy Rahmayadi ada lonjakan signifikan kasus baru Virus Corona yang mempengaruhi jumlah kasus positif covid-19 di Indonesia.

Tercatat hingga Rabu (8/4/2020) sore ini, pemerintah menyatakan secara total ada 2.956 kasus covid-19 di Tanah Air.

Dengan demikian, terjadi penambahan 218 pasien dalam 24 jam terakhir dari seluruh rumah sakit di Indonesia.

Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan Virus Corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Rabu sore.

• Puji Keputusan Jokowi, di ILC Effendi Gazali Sebut Sembako Lebih Penting dari Kartu-kartu Lain

• Update Virus Corona di PPU, Gugus Tugas Covid-19 Tangani 156 Kasus, Positif 4 Orang Kluster Gowa

• Demi Penanganan Covid-19, Proyek di Kalimantan Timur Senilai Rp 1,28 Triliun Dipangkas

"Data kasus konfirmasi positif dari pemeriksaan PCR yang kita dapatkan, ada 218 kasus baru sehingga total menjadi 2.956 kasus," ujar Achmad Yurianto.

DKI Jakarta merupakan provinsi dengan jumlah pasien covid-19 terbanyak dengan jumlah 101 kasus baru.

Penambahan signifikan lainnya tercatat di wilayah Edy Rahmayadi, Sumatera Utara dengan jumlah 33 kasus baru.

Provinsi berikutnya yang mencatat kasus baru cukup tinggi yaitu, Jawa Barat sebanyak 22 kasus baru dan Banten sebanyak 18 kasus baru. Berikut sebaran pasien positif covid-19 baru di 16 provinsi:

Achmad Yurianto juga mengatakan, dalam periode yang sama terdapat penambahan 18 pasien covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Mereka telah dinyatakan negatif setelah melakukan dua kali pemeriksaan.

Penambahan ini membuat total pasien covid-19 sembuh hingga saat ini ada 222 orang.

Terdapat penambahan 19 pasien covid-19 yang tutup usia.

Dengan demikian, total pasien yang meninggal dunia setelah dinyatakan positif Virus Corona ada 240 orang.

Hal ini diungkapkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Rabu (8/4/2020).