Virus Corona
Di Mata Najwa, Pejabat Ini Minta Jokowi Anggap Jabodetabek Seperti Wuhan, Pusat Penyebaran Corona RI
Di acara Mata Najwa, pejabat ini memintan Pemerintahan Jokowi anggap Jabodetabek seperti Wuhan, pusat penyebaran Virus Corona di Indonesia.
"Ya kan kita harus melindungi warga kita sendiri kan, tentu akan lebih efektif bersama-sama, tapi apa yang harus kita lakukan dalam batas kewenangan masing-masing daerah itu tentu kita lakukan."
"Inilah yang mustinya kalau dalam konteks sudah tahu Jabodetabek adalah epicentrum maka kosentrasi di Jabodetabek," singunggnya.
Sehingga, ia meminta agar pemerintah menganggap Jabodetabek seperti Wuhan.
Sebagaimana diketahui Wuhan merupakan daerah pertama di dunia yang menjadi epicentrum penyebaran Virus Corona.
Di mana Pemerintah Tiongkok fokus menangani Wuhan saat itu.
"Anggaplah Jabodetabek ini Wuhan, konsentrasi ke situ, lakukan langkah-langkah yang drastis sekalipun InsyaAllah daerah-daerah lain akan mensupport kondisi Jabodetabek yang berat seperti ini," pungkasnya.
Lihat videonya mulai menit ke-6:09:
Ungkap Rapat Tanpa Kemenkes
Pada kesempatan yang sama, Dedie mengatakan bahwa pihaknya baru saja ikut rapat dengan para pemimpin daerah di Jabodetabek terkait PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar).
Dedie A Rachim mengatakan dirinya melakukan rapat dengan Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Banten, dan Gubernur Jawa Barat yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat.
"Contoh tadi kita melakukan rapat koordinasi tiga gubernur hadir di teleconference, ada Gubernur Banten, Gubernur DKI, ada Gubernur Jawa Barat yang diwakili oleh Sekda Jabar," ungkap Dedie A Rachim.
Dedie mengungkapkan hal itu demi menyelamatkan warga di tengah pandemik Virus Corona.
"Nah bayangkan semua wilayah mengkoordinasikan diri dalam sebuah upaya besar untuk menyelamatkan nyawa manusia," sambungnya.
Dalam kesempatan itu, Dedi berharap Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto ikut dalam rapat tersebut.
"Jadi mestinya harus ada paling tidak menurut saya Menteri Kesehatan ikutlah," harap Dedie.