Virus Corona di Kukar
Patroli Air, Polair Polres Kutai Kartanegara Ingatkan Jangan Mudik Selama Pandemi Corona
Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri menjadi hari yang ditunggu umat muslim di Indonesia. saban tahun masyarakat Indonesia kembali ke kampungnya
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri menjadi hari yang ditunggu umat muslim di Indonesia. Bagaimana tidak saban tahun masyarakat Indonesia kembali ke kampungnya masing-masing demi merayakan hari raya Idul Fitri dengan keluarga.
Namun di tengah pandemi Covid-19 ini pemerintah pusat dan daerah mengimbau agar semua elemen masyarakat tidak melaksanakan mudik. Saat mudik nanti justru mempercepat penyebaran Corona hingga ke pelosok kampung.
Salah satu kawasan yang dipakai mudik adalah dermaga. Untuk itu Polisi Air atau Polair Polres Kutai Kartanegara ( Kukar ) mengingatkan masyarakat untuk tidak mudik lebaran tahun ini.
“Kita mengimbau terus-menerus kepada masyarakat agar bersama-sama mencegah penyebaran pandemik Covid-19 atau corona. Dengan bersosialisasi langsung atau memasang spanduk di dermaga atau pelabuhan yang ada di Kukar,” ujar Kasat Polair Polres Kukar, AKP T Zia Fahlevie, Jumat (10/4/2020).
• Rekrutmen Relawan Covid-19 di Kukar Tahap Verifikasi, Terdata 283 Ojol dan Ojek Pangkalan
• Satu Orang Dalam Pemantauan Melarikan Diri Dari Wisma Atlet Kukar, Terancam Hukuman 1 Tahun Penjara
• Status Siaga Darurat Pandemi Corona Diperpanjang, Pemkab Kukar Minta Masyarakat Tidak Panik
• Virus Corona Masih Mewabah, Kemenag Kukar Harap Masyarakat Tidak Dulu Sholat Jumat
Untuk memastikan masyarakat memahami imbauan itu. Jajaran Polair Polres Kukar terus gencar melakukan patroli sekaligus bersosialisasi ke masyarakat. Sosialisasi dilakukan baik di darat maupun perairan.
Patroli ini merupakan arahan langsung dari Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono, Dir Polariud Polda Kaltim Kombes Pol Omad, serta Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto Nugroho. "Lindungi diri sendiri dan keluarga. Caranya jangan mudik serta piknik. Dan yang pasti jangan panik. Pantang pulang sebelum Corona menghilang. Mudik dengan membawa Corona akan membuat keluarga sengsara,” pungkas Zia. (jnp)
IKUTI >> Update Virus Corona
IKUTI >> Update Virus Corona di Kukar