Virus Corona
Viral di Medsos, Kisah Pilu Bocah 3 Tahun Tersambar Api Saat Bawa Botol Isi Sisa Hand Sanitizer
Sebuah cerita pilu beredar dan viral di medsos seorang bocah berusia 3 tahun tersambar api saat membawa botol yang berisi sisa hand sanitizer.
"Sekali kontrol habis Rp 1 juta, lukanya masih basah jadi banyak obat yang harus dibeli," imbuh pria berusia 27 tahun itu.
Untuk itu, melalui Komunitas Perantau Peduli, Kiki membuka donasi untuk membantu meringankan beban keluarga Ganjar.
"Sekarang masih dibuka donasi," ujar pria yang sehari-hari bekerja di perusahaan swasta itu.
Hingga Sabtu (11/4/2020), Kiki menuturkan mendapat bantuan donasi sebanyak Rp 2,5 juta.
Ia pun menyampaikan donasi untuk Ganjar bisa diberikan melalui akun Instagram @perantaupeduli.
Kini, unggahan Kiki di Facebook mendapat banyak respons positif.
Diketahui, terhitung pada Sabtu (11/4/2020) malam, unggahan tersebut telah dibagikan 7.200 kali.
Unggahan itu juga mendapatkan sebanyak 3.400 komentar dari warganet di Facebook.
Nyaris Buta karena Disinfektan
Sebelumnya, di Surabaya, seorang pria mengaku nyaris buta akibat terkena cairan disinfektan yang disemprotkan di jalan.
Diduga cairan disinfektan tersebut membuat pembuluh darah Mata kirinya pecah hingga nyaris buta.
Ini terjadi di Surabaya, yang merupakan wilayah Walikota Tri Rismaharini alias Risma.
Padahal WHO dan Kemenkes sudah mengingatkan bahaya cairan disinfektan apabila terkena tubuh manusia.
Bahkan WHO dan Kemenkes sudah mengeluarkan Surat Edaran yang sisinya tidak merekomendasikan cairan disinfektan ke tubuh manusia untuk sterilisasi dari Virus Corona.
Melansir TribunJatim, Nanang Suyono (50), karyawan perusahaan pewarna tekstil di Surabaya mengaku divonis oleh dokter spesialis mengalami pecah pembuluh darah Mata.