Virus Corona
Fadli Zon Kritik Ketegasan Pemerintah Jokowi dan MUI Soal Mudik, Begini Reaksi Anak Buah Prabowo
Anggota DPR RI Fadli Zon kritik Presiden Jokowi saat Virus Corona, singgung ketegasan Pemerintah dan imbauan MUI soal mudik, reaksi anak buah Prabowo
"Yakni warga yang terpaksa pulang kampung karena masalah ekonomi setelah diterapkan pembatasan sosial, sehingga penghasilan mereka turun atau bahkan tidak memiliki pekerjaan dan tidak memiliki penghasilan," lanjut dia.
Meski demikian, Jokowi tak menutup pilihan untuk melarang warga mudik dan memberikan mereka kompensasi berupa pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
Hal itu akan dilakukan bila di lapangan terbukti terjadi hal-hal yang tak diinginkan seperti tidak tertibnya masyarakat dalam menjaga jarak sehingga berpotensi menularkan covid-19.
"Sekali lagi, pembatasan mudik dan kemungkinan adanya larangan mudik itu akan kita putuskan setelah melalui evaluasi di lapangan yang kita lakukan setiap hari," ucap Jokowi.
• Pemerintah Jokowi Ditekan? Luhut Pandjaitan akan Evaluasi Kebijakan Mudik Demi Cegah Virus Corona
Fadli Zon Kritik Pemerintah soal Mudik
Anggota DPR RI Fadli Zon mengkritik kebijakan Pemerintah terkait mudik di tengah pandemi.
Menurut Fadli Zon, Pemerintah yang tidak tegas melarang warga untuk mudik justru membuat masyarakat semakin bingung.
Politisi Gerindra itu pun menyinggung soal ucapan pejabat Pemerintah yang saling bertentangan terkait mudik.
"Salah satu keputusan urgen dikeluarkan Pemerintah adalah larangan mudik," ujar Fadli, dalam keterangannya, Rabu (15/4/2020).
"Saya heran, kenapa sejauh ini Pemerintah masih tarik ulur isu mudik ini."
"Masyarakat dibuat bingung oleh berbagai pernyataan yang saling bertentangan soal mudik oleh pejabat-pejabat Pemerintah pusat," sambungnya.
Anak buah Prabowo di Gerindra ini mengatakan mudik memang telah menjadi tradisi turun-temurun.
Tiap tahun, lebih dari 19 juta orang pulang ke kampung halaman.
Fadli Zon pun membandingkan permasalahan mudik ini dengan peserta ibadah haji yang diikuti total 2,4 juta orang.
Otoritas keagamaan di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia, sudah melahirkan sejumlah fatwa tegas melarang atau membatasi ibadah-ibadah keagamaan yang diikuti jamaah dalam jumlah besar.
Akan tetapi anggota DPR RI tersebut melihat larangan serupa terkait mudik belum juga muncul.