Virus Corona
Anda Diminta Hanya Berkata Jujur, Pasien Covid-19 Jangan Bohong, Fatal bagi Puluhan Tenaga Medis
Perilaku tidak jujur yang dilakukan sejumlah pasien yang belakangan ternyata terkonfirmasi positif Covid-19 amat disayangkan. Anda hanya berkata jujur
"Ada 76 orang yang sempat kontak langsung dengan pasien itu mulai tanggal 24 sampai 30 Maret. Mereka ini akan kita rapid test. Di antaranya petugas pendaftaran, IGD, dokter, perawat, hingga tenaga kebersihan," ungkap dia.
• Jumat 17 April, Satu Pasien di RSUD AWS Samarinda Sembuh dari Covid-19
• BREAKING NEWS 2 Eks Jamaah Tabliq Gowa Terpapar Covid-19 di Bulungan, Kasus Corona Kaltara Ada 49
3. Kuli bangunan yang baru mudik dari Jakarta
Seorang kuli bangunan asal Kecamatan Karangyung, Grobogan, Jawa Tengah berbohong kepada petugas medis ketika berobat. Ia yang baru saja mudik dari Jakarta, mengaku tak memiliki riwayat bepergian dari zona merah Covid-19.
Akibatnya, pria yang belakangan dinyatakan positif corona itu ditempatkan di bangsal umum Nusa Indah. Di ruangan itu, pasien ditangani dokter spesialis dalam dan dokter spesialis paru.
Dokter curiga terhadap kondisi pasien yang mengarah pada gejala Covid-19. Ia dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test pada awal April 2020.
"Usai rapid test, pasien ini akhirnya mengaku baru pulang dari Jakarta dan bekerja di proyek bangunan. Sepulang Jakarta dia sakit," kata Direktur RSUD Soedjati Soemodiardjo Purwodadi Bambang Pujianto.
Karena ulahnya, 20 pegawai RSUD Purwodadi harus menjalani dua kali rapid test untuk memastikan kondisi mereka.
IKUTI >> Update Virus Corona