Virus Corona

Kritik Jokowi Tangani Corona, Rocky Gerung : Jangan Pikir Pertumbuhan, Lockdown Saja Secara Total

Pengamat politik Rocky Gerung memberikan komentarnya tentang penyebaran virus Corona di Indonesia,

TRIBUN NEWS / HERUDIN dan Youtube Rocky Gerung Officia
Kritik Jokowi Tangani Corona, Rocky Gerung : Jangan Pikir Pertumbuhan, Lockdown Saja Secara Total 

"Sehingga kita bisa hitung apa yang kan terjadi disiapkan secara politik, secara sosial, secara psikologi itu yang seharusnya diucapkan," tambahnya.

Menurut Rocky Gerung, keadaan saat ini merupakan bentuk kekacauan koordinasi di pusat yang disebabkan karena kalkulasi yang variabelnya macam-macam.

Seperti, seruan pemerintah untuk tetap menegakkan laju pertumbuhan ekonomi agar berjalan namun, juga menuntut efektifitas kebijakan PSBB.

Menurut Rocky hal tersebut jelas tidak akan berjalan secara maksimal keduanya.

"Soal pertumbuhan hendak dicapai, tetapi PSBB harus diefektifkan itu dua hal yang trailed off," terang Rocky.

"Kalau PSBB mau di maksimalkan, jangan pikir pertumbuhan, lockdown saja secara total," tandasnya.

Simak videonya mulai dari menit ke-23.00:

 Tiba-tiba Luhut Pandjaitan akan Pimpin Rapat Larangan Mudik Idul Fitri 2020, Covid-19 Sudah Gawat?

 Kabar Baik Penyebaran Virus Corona di Indonesia Diungkap BIN, Ada Tren Penurunan

Seruan Jokowi: : Obat Corona Belum Ada, Temukan Solusi Lokal

Di sisi lain, sebelumnya Presiden Jokowi menyerukan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk terus bergotong royong melawan pandemi Virus Corona.

Seruan tersebut Jokowi sampaikan melalui pesan yang diunggah di kanal YouTube Sekertariat Presiden, Sabu (18/4/2020).

Jokowi meminta masyarakat untuk selalu disiplin dalam mencegah penularan Virus Corona.

Presiden Joko Widodo menyerukan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk terus bergotong royong melawan pandemi Virus Corona. (kanal YouTube Sekertariat Negara)

Orang nomor satu di Indonesia itu tak menampik dan dengan tegas mengakui bahwa wabah yang tengah melanda negeri ini memang belum ada obatnya.

Akan tetapi penyebarannya masih bisa dicegah, apabila masyarakat tetap disiplin untuk menghindari kerumunan dan terus menjaga jarak.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved