Demi Selamatkan Bayinya, Ibu Muda Ini Rela Duel dengan Buaya, Menang Usai Lakukan Cara Tak Lazim Ini
Betapa terkejutnya sang ibu, ternyata buaya telah menyeret putranya yang masih berusia 3 tahun ke dalam air.
Namun sejak itu Gideon pulih dengan cepat.
Maurina, dari desa Chihosi, Chiredzi, mengatakan, “Saya menekan hidungnya (buaya) dengan keras, tips yang saya pelajari dari para tetua.
“Jika Anda mencekik buaya dari hidungnya, ia (buaya) kehilangan kekuatannya dan itulah yang saya lakukan.

"Saya menggunakan lengan saya yang lain untuk membebaskan kepala Anak saya dari rahangnya. Bahkan sampai hari ini, saya masih tidak percaya saya menyelamatkan Anak saya."
Reptil kebanyakan bernapas melalui mulutnya, tetapi ketika bergulat dengan mangsa di dalam air, katup mulut tetap tertutup dan mereka bernapas melalui lubang hidung.
Perlu diketahui, Sungai Runde dipenuhi dengan buaya Nil - yang dapat tumbuh hingga sepanjang 20 kaki (6 meter) dan beratnya mencapai 120 batu (762 kg).
buaya-buaya itu diperkirakan menyerang lebih dari 200 orang dalam setahun.
Seorang Ayah Selamatkan Anaknya dari Terkaman buaya, Tak Ragu Duel Meski Hanya Bermodal Kayu
Kisah heroik orangtua menyelamatakan Anaknya dari terkaman buaya juga pernah terjadi di Filipina tahun 2019 lalu.
Seorang Anak berusia 12 tahun, Diego Abulhasan diserang buaya saat mandi di sungai.
Mendengar Anaknya minta tolong saat diterkam buaya, sang Ayah Tejada Abulhasan dengan sergap menolong Anaknya.
Tejada segera turun ke sungai.
Naluri sang Ayah yang ingin Anaknya selamat saat diterkam buaya, membuat Tejada Abulhasan melakukan aksi yang tergolong ekstrem.
Diwartakan World of Buzz Rabu (30/1/2019), kejadian berawal saat Diego Abulhasan (12) sedang berenang di sungai di Balabac, Filipina.

Diego dirawat setelah tangannya digigit oleh buaya ((World of Buzz ))