Mustofa Tak Bisa Melihat Lagi, Anak 13 Tahun Idap Penyakit Tumor Ganas, Kini Dirawat di Rumah

TRIBUN KALTIM. CO, SAMARINDA - Mustofa 13 tahun mengidap penyakit tumor tulang ganas. Leni tante Mustofa menceritrakan kepada Tribunkaltim.co awal mula Mustofa mengidap penyekit yang mengerikan ini.

kejadian bermula dari kegiatan ekstrakurikuler di Sekolah Menengah Pertama Negeri atau SMPN 22 Samarinda tempat Mustofa bersekolah.  Pada awal bulan Febuari 2020, Mustofa meminta izin kepada orangtuanya untuk mengikuti olahraga futsal di sekolahnya untuk mendapatkan nilai.

Namun setiba di rumah usai bermain futsal, Mustofa mengeluh kram di paha sebelah kanan. Rumah Mustofa beralamat di Jalan Dr Sutomo Gang 7 Blok B Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Mustofa mengeluh keram di bagian paha sebelah kanannya, orangtua Mustofa mengira hanya keram biasa lalu hanya diurut oleh ayahnya saja.

Walapun dengan keadan kakinya yang keram Mustofa yang duduk di bangku sekolah kelas satu, tak pernah meninggalkan sekolahnya, ia selalu hadir sekolah walau dengan berjalan sedikit pincang. Tak lama berselang keadaan Mustofa mulai memburuk, sebab muncul benjolan di bagian bawah mata bagian kanan dan belakang telinga sebelah kirinya.

Melihat benjolan yang makin hari makin membesar ayah Mustofa yang bernama Muhammad Romli mengantar anaknya berobat di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda. Namun saat pemeriksaan darah tidak ditemukan adanya penyakit. sehingga Mustofa dan ayahnya pulang kembali ke rumah.

• Derita Bocah 4 Tahun Melawan Tumor di Otak & Virus Corona, Seusai Operasi Otak, Ibu Positif Covid-19

• 5 Faktor Resiko Penyebab Kanker Serta Kenali Perbedaannya dengan Tumor

• Hari Kanker Sedunia, Berikut Ini 4 Pengobatan Melawan Tumor Ganas, Ada dengan Telur Ayam

Selama kurang lebih satu bulan Mustofa dan ayahnya bolak balik ke rumah sakit untuk memeriksakan mata dan paha anaknya yang kian hari makin membesar.

"Dari poli mata, poli ortopedo ( tulang ), namun hasilnya sama, tak ditemukan penyakit apapun, namun salah seorang dokter rumah sakit menyuruh saya untuk melakukan pemeriksaan di Lab Nuklir agar bisa mendiagnosa penyakit anak saya," ucap ayah Mustofa.

Butuh waktu 2 minggu, menyiapkan mental Mustofa untuk mengetahui penyakit yang ia derita. Hingga setelah hasil labnya keluar betapa terkejut ayah dan ibu Mustofa mengetahui bahwa anaknya menderita penyakit tumor tulang ganas." Saya ga menyangka anak saya kena penyakit seperti ini, sahut Maraim ibu Mustofa sembari menangis.

Sejak diketahui menderita tumor ganas dan kondisi Mustofa semakin memburuk, maka langsung dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD AWS Samarinda. 12 hari menjalani perawatan keadaan mata Mustofa semakin membesar dan ke 2 matanya sudah tidak dapat melihat.

Lantaran kondisinya semakin memburuk dan tidak mendapat tindakan medis lebih lanjut lagi dari pihak rumah sakit, orangtua Mustofa sepakat untuk membawa pulang anaknya.

• Ternyata Toge Miliki Manfaat Bagi Kesehatan, Tingkatkan Kekebalan Tubuh hingga Cegah Kanker Payudara

• Buncis Punya Manfaat Luar Biasa Bagi Kesehatan, Meningkatkan Kesehatan Jantung hingga Cegah Kanker

"Selama di rumah sakit Mustofa sering mengeluh sakit, namun selama di rumah anak saya tidak pernah mengeluh sakit lagi. di rumah sakit juga sudah tidak ada tindakan lanjut hanya sekedar beri obat, jadi lebih baik kami pulang," tutut ayah Mustofa.

Namun semasa dirawat di rumah keadaan benjolan di matanya makin membesar, dan timbul benjolan-benjolan lainya di bagian kepalanya.

Ayah Mustofa  menyebutkan rasa syukur dibalik musibah yang dialami keluarganya banyak dermawan yang datang membantu memberikan sumbangan untuk pengobatan buah hatinya. Lantaran ia hanya buruh becak di Pasar Segiri dan sering tak kerja mengurus anaknya tersebut.

"Kami ada mendapatkan bantuan, selain bantuan pihak sekolah, Walikota Samarinda Syaharie Jaang pun turut membantu dan menyuruh Mustofa dirawat Rumah Sakit Siaga Almunawwarah Ramania Samarinda agar mendapatakan tindakan medis lebih lanjut," terangnya.