3 Positif Corona di Bulungan
Tiga Kasus Terbaru di Bulungan, 2 Bocah Kakak Beradik Ikut Terpapar Virus Corona
Kasus terkonfirmasi covid-19 atau Virus Corona di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara), kini telah menyentuh angka 37 kasus, Minggu (3/5)
Penulis: Amiruddin | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG SELOR - Kasus terkonfirmasi covid-19 atau Virus Corona di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara), kini telah menyentuh angka 37 kasus, Minggu (3/5/2020).
Penambahan jumlah kasus di Bulungan, setelah tiga pasien dalam pengawasan (PDP) dinyatakan positif, berdasarkan pemeriksaan spesimen di BBLK Surabaya, Jawa Timur (Jatim).
Juru Bicara Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan, dr Heriyadi Suranta, mengatakan dua kasus terbaru di Bulungan merupakan kontak erat cluster Retreat GKII Langap Malinau atau seminar keagamaan.
Acara itu digelar pertengahan April lalu, dan diikuti ratusan peserta.
"Pasien yang berasal dari kontak cluster seminar keagamaan di Malinau itu, laki-laki inisial N (9) dan inisial H (12).
Keduanya kini telah dirawat di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor, Bulungan," kata Heriyadi Suranta, kepada TribunKaltim.co, Minggu siang.
Baca Juga
Pesta Makan Kapurung Berakhir Sedih, 1 Keluarga di Sulawesi Positif Corona,Warga Perumahan Diisolasi
BREAKING NEWS Spesimen 3 PDP Dinyatakan Positif Covid-19, Virus Corona di Bulungan Kini 37 Kasus
Ditambahkan Heriyadi, keduanya merupakan saudara kandung atau kakak beradik.
Sementara itu, seorang pasien covid-19 lainnya, berasal dari cluster Pondok Pesantren Temboro, Magetan.
''Pasien dari cluster Pondok Pesantren Temboro, laki-laki inisial MR (20).
Ia merupakan warga Kecamatan Bunyu, Bulungan, dan saat ini tengah dirawat di rumah sakit yang ada di Kota Tarakan," ujarnya.
Heriyadi menambahkan, adanya penambahan jumlah kasus di Bulungan, membuat warga harus tetap meningkatkan kewaspadaan.
Termasuk menaati anjuran pemerintah, seperti menggunakan masker, menerapkan physical distancing atau menjaga jarak, serta menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.