Didi Kempot Meninggal

Asisten Pribadi Lihat Detik Terakhir Didi Kempot Teriak Allahuakbar Saat Sesak Nafas

Merinding, asisten pribadi lihat detik terakhir Didi Kempot, idola Sobat Ambyar teriak Allahuakbar saat sesak nafas

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Instagram/didikempot_official
Didi Kempot 

TRIBUNKALTIM.CO - Merinding, asisten pribadi lihat detik terakhir Didi Kempot, idola Sobat Ambyar teriak Allahuakbar saat sesak nafas.

Dunia musik Tanah Air masih berduka dengan kepergian penyanyi campursari Didi Kempot.

Pelantun tembang Pamer Bojo dan Sewu Kutho ini meninggal secara mendadak akibat serangan jantung.

Sang asisten pribadi Didi Kempot melihat saat terakhir sebelum idola Sobat Ambyar tersebut dilarikan ke rumah sakit.

Asisten penyanyi campur sari Didi Kempot, Jasmani, menuturkan detik-detik berpulangnya seniman berjuluk 'The Godfather of Broken Heart' tersebut Selasa (5/5/2020).

Menurut Jasmani, Didi meninggal saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Kasih Ibu Solo.

Walikota Solo Bocorkan Penyakit Mematikan Bersarang di Tubuh Didi Kempot, Terkuak Mirip Suami BCL

Tak Main-main, Anak Buah Prabowo Mau Bongkar Skandal Dugaan Najwa Shihab di Program Andalan Jokowi

Ancaman Serius Arteria Dahlan Bila Tak Minta Maaf, Najwa Shihab Punya Aib & Perbuatan Melawan Hukum?

Sebelumnya, Didi memang mengeluhkan sesak saat bernapas di rumahnya.

Jasmani yang tinggal di Salatiga menuturkan, tiba di kediaman Didi Kempot di Jalan Mataram 6 Nomor 5, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Selasa pagi.

Sebagai asisten pribadi Didi Kempot selama 20 tahun, Jasmani memang memilih pulang-pergi Salatiga-Solo.

"Saya datang dari Salatiga pukul 05.30 WIB," kata Jasmani dilansir TribunSolo.com seusai pemakaman di TPU Jatisari Dusun Punthuk Pelem RT 04 RW 05, Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Saat ada di rumah Didi, kata Jasmani, sekitar pukul 07.00 WIB dia mendengar suara dari dalam kamar Didi Kempot.

"Berteriak-teriak, sambil 'Allahu Akbar' dan 'La ilaha illallah' begitu, dadanya terasa sesak katanya," kata Jasmani.

Dia menjadi satu di antara orang yang bergegas ke kamar Didi Kempot untuk menolongnya.

"Langsung dibawa ke rumah sakit, kami jalan pukul 07.15 WIB," terang dia.

"Namun di perjalanan sudah tidak ada (mengembuskan napas terakhir)," akunya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved