Refly Harun Sebut Partai Gerindra Ambigu: Prabowo, Sandiaga Uno, Fadli Zon Punya Agenda Sendiri
Refly Harun menyebut Partai Gerindra bersikap ambigu. Bahkan ia menilai Prabowo Subianto, Sandiaga Uno seperti punya agenda sendiri-sendiri..
• Tiba-Tiba PNS di Wilayah Anies Baswedan akan Kena Pemotongan Tunjangan dari Pemprov DKI Jakarta
Fadli Zon lantas membantah hal tersebut.
Menurutnya, baik Prabowo maupun dirinya sendiri tengah melaksanakan tugas yang sedang diemban.
"Menurut saya sih cukup jelas, Pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan menjalankan fungsi-fungsinya sebagai Menteri Pertahanan."
"Kalau saya sebagai anggota DPR ya saya menjalankan fungsi-fungsi saya sebagai anggota DPR, legislatif yang juga dipilih oleh rakyat dan tentu saja harus bersikap objektif," jelas Fadli Zon.
Ia mengatakan bahwa akan mengkritik jika menurutnya kebijakan kurang bagus.

Namun, juga akan memuji jika ada kebijakan yang menurutnya bagus.
"Objektif itu adalah menurut saya kalau ada kebijakan yang bagus kita dukung tapi kalau kebijakan yang jelek kita kritisi."
"Kalau lebih banyak kebijakan yang jelek ya lebih banyak lagi kritiknya."
"Semakin banyak kebijakan bagus, semakin susah kita mengkritiknya gitu," ucap dia.
Menurut Fadli Zon, banyak pihak yang mempertanyakan alasannya tak menjadi juru bicara (jubir) Prabowo.
Justru, ia mengaku sudah terlalu lama menjadi jubir ketua umum Partai Gerindra itu.
Kini, Fadli Zon yang duduk di kursi DPR mengaku hanya ingin menjadi jubir rakyat.
"Jadi saya menjalankan fungsi saya sebagai parlemen ya harus bicara dan kemudian saya kira banyak yang juga mengatakan waktu itu kenapa tidak menjadi juru bicara partai atau juru bicara Prabowo," ucap Fadli Zon.
"Saya sudah terlalu lama jadi juru bicara Prabowo, sudah terlalu lama jadi juru bicara partai."