Ramadhan
Puasa di Negara yang Alami Matahari Tak Terbenam Selama 24 Jam, Bagaimana Waktu Sahur dan Berbuka?
Ketika sedang berpuasa, seseorang diharuskan untuk menahan lapar, haus, dan nafsu dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari.
Kedua, berpuasa sesuai dengan waktu Mekkah. Ketiga, berpuasa sesuai dengan waktu di daerah mereka sendiri.
Kiblat umat Islam
Hal senada juga diungkapkan oleh Dr Ali Jumah Muhammad dalam laman resmi Lembaga Fatwa Mesir.
Menurutnya, umat Islam yang berada dalam kondisi serupa disarankan untuk berpuasa sesuai dengan rentang waktu di Mekkah.
Sebab, Mekkah yang didalamnya terdapat Kabah bukan hanya kiblat bagi umat Islam, tetapi juga tempat berasalnya negara-negara atau sering disebut Ummul Quro (ibu negara-negara).
Caranya, mereka bisa memulai puasa pada subuh waktu setempat kemudian menyelesaikan puasa mereka pada jumlah jam itu seperti di Mekkah, yaitu 14 jam.
Penjelasan Ustadz Abdul Somad Tanda-tanda Orang yang Mendapat Kemuliaan Malam Lailatul Qadar
Kenali tanda-tanda datangnya Malam Lailatul Qadar.
Simak juga penjelasan penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang tanda orang yang mendapat kemuliaan Malam Lailatul Qadar.
Bulan Ramadhan, sebagai bulan penuh ampunan adalah bulan yang selalu dinanti umat muslim.
Berbagai amalan dilakukan untuk mencapai pahala.
Tak lepas juga dari Malam Lailatul Qadar.
Di mana Malam Lailatul Qadar menjadi jadi salah satu yang paling ditunggu di Bulan Ramadhan, tak terkecuali Ramadhan 1441 H ini.
Malam Lailatul Qadar terbilang spesial karena di dalam Al Quran digambarkan sebagai malam yang istimewa dan disebut lebih baik dari 1000 bulan.
Di Malam Lailatul Qadar, seluruh dosa-dosa manusia akan diampuni oleh Allah SWT, pula akan mendapat pahala yang berlimpah.