Dirampok 20 Orang Bawa Pedang, Rumah Mewah Orang Terkaya di Kuningan Pernah Dirampok 9 Tahun Lalu
H Udin pengusaha terkenal di Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat kembali menjadi menjadi korban perampokan puluhan orang bersenjata pada Minggu (17/5/20
TRIBUNKALTIM.CO - H Udin pengusaha terkenal di Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat kembali menjadi menjadi korban perampokan puluhan orang bersenjata pada Minggu (17/5/2020).
Sebelumnya, H Udin juga pernah menjadi korban perampokan pada 9 tahun lalu, yakni tahun 2011.
Kali ini ia dirampok diduga sekitar 20 orang bersenjatakan pedang.
Pelaku menyelinap ke rumah H Udin untuk menggasak harta korban.
• China Akhirnya Akui Hancurkan Sampel Virus Corona di Awal Wabah, tapi Bukan Seperti Tudingan Amerika
• Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Keluarga, Orang Lain, dan Diri Sendiri, Lengkap Bahasa Arab & Artinya
• Beredar Viral Percakapan Diduga NF Remaja yang Bunuh Bocah, Bahas Masokis Pakai Lilin dan Gesper
• Menanti Episode Terakhir The World of The Married di Viu, Ep 16 Kalahkan Rekor Sendiri, Ending?
Rumah mewah H Udin ternyata sebelumnya pernah menjadi target perampokan pada tahun 2011.
Dikutip dari Kompas.com, Minggu (17/5/2020), pada perampokan yang pertama, Bos Aneka Sandang itu kehilangan harta sebesar Rp 700 juta dan perhiasan emas sebesar 400 gram.
Namun untuk perampokan kali ini belum jelas berapa kerugian yang dialami korban.
Kapolsek Ciawi Gebang, Komisaris Yayat Hidayat mengkonfirmasi bahwa perampokan memang terjadi.
Namun ia enggan menjelaskan detil kronologi dan kerugian yang dialami korban.
Warga di sekitar rumah korban mengatakan para perampok memanfaatkan kesempatan saat akses jalan raya kembali dibuka setelah sebelumnya ditutup karena pandemi covid-19.
• PSBB Surabaya Hari ke-10, Wilayah Risma Paling Disorot, Kasus Covid-19 Terus Bertambah
• Presiden Jokowi Bagikan Paket Sembako, Bisa Bantu Warga yang Terdampak Covid-19
"Sejak tiga pekan ini, Jalan Raya Pangkalan setiap hari ditutup pukul 16.00, dibuka pukul 01.00," kata salah seorang pria yang membuka usaha dagangnya di seberang rumah H Udin.
"Ini adalah bagian dari lockdown covid-19. Peristiwa perampokan terjadi pukul 02.00, atau sejam setelah jalan raya dibuka," lanjutnya.
Puluhan rampok tersebut diduga mengincar THR yang akan dibagikan oleh H Udin kepada pegawai tokonya yang bekerja di Toko Aneka Sandang.
Diduga kuat para rampok mengetahui bahwa H Udin menyimpan banyak uang dalam bentuk cash di rumahnya untuk keperluan lebaran nanti.
Nama H Udin sendiri dikenal sebagai orang paling kaya di Kuningan.