Refly Harun Bandingkan Reformasi Hukum dari Masa Soeharto Sampai Jokowi, Masih Diliputi Awan Gelap

Refly Harun bandingkan reformasi hukum dari masa Soeharto sampai Jokowi, masih diliputi awan gelap.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tangkapan Layar YouTube Refly Harun
Amarah Refly Harun 

TRIBUNKALTIM.CO - Refly Harun bandingkan reformasi hukum dari masa Soeharto sampai Jokowi, masih diliputi awan gelap.

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti keberhasilan KPK menangkap buronan Nurhadi.

Namun, Refly Harun juga membeber PR penegakan hukum lain, termasuk kasus Munir, Marsinah hingga Harun Masiku.

Refly Harun pun lantas membandingkan reformasi hukum dari era Presiden Soeharto hingga Jokowi..

Pakar hukum tata negara Refly Harun mengatakan belum ada perubahan berarti di dalam bidang hukum Indonesia setelah melewati masa reformasi.

Pernyataan tersebut ia sampaikan setelah dirinya membahas sekilas soal kasus suap yang menjerat mantan sekretaris Mahkamah Agung (MA), Nurhadi.

 Masa PSBB Transisi, Anies Baswedan Kembali Terbitkan Ancaman ke Mall dan Usaha yang Tak Terapkan Ini

 Inilah 100 Universitas Terbaik di Indonesia Tahun 2020, Dimanakah Peringkat Kampus Unmul Samarinda

 Blak-blakan ke Refly Harun, Achmad Yurianto Beber WhatsApp, YouTube, Twitter Hebohkan Virus Corona

Refly mengatakan dari jaman reformasi yang dipimpin oleh Soeharto hingga kini Presiden Joko Widodo memimpin, masih banyak mafia di bidang hukum.

Dikutip dari YouTube Refly Harun, Kamis (4/6/2020), awalnya Refly menyoroti banyak kasus-kasus tak terjawab selain kasus Nurhadi.

"Tetapi yang paling penting juga, selain Nurhadi sebenarnya banyak kasus-kasus gelap di republik ini, dark cases," jelas Refly.

Di antaranya adalah kasus dugaan suap terkait pergantian antar waktu (PAW) Anggota DPR periode 2019-2024 yang menjerat Harun Masiku.

Hingga saat ini keberadaan Harun Masiku masih menjadi misteri.

"Yang paling dekat adalah Harun Masiku, di mana itu orang? Sampai sekarang seperti tidak tahu jejaknya."

"Ya kalau kita mau kulik-kulik persoalan itu banyak sekali," tutur dia.

Refly lalu melanjutkan menyebut beberapa nama yang kasusnya hingga saat ini masih tak terjawab tuntas.

"Ada masalah Novel Baswedan yang sampai sekarang ini belum diketahui siapa pelakunya, ada masalah Munir, zaman dulu ada masalah Marsinah."

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved