Virus Corona
Ambulans Terperosok, PDP Virus Corona yang Dibawa Meninggal, 2 Warga yang Menolong Kena Imbas
Mobil ambulans terperosok, PDP Virus Corona yang dibawa meninggal, 2 warga yang menolong kena imbas
Kepala BPBD Kaur Ujang Syapri membenarkan di kawasan itu terjadi kecelakaan akibat sisa longsor yang membuat jalan menjadi licin. Material tanah dan batu sebelumnya telah dibersihkan oleh petugas gabungan.
"Iya kecelakaan itu terjadi menghindari jalan licin sisa longsor," demikian Ujang
Niat baik justru berujung apes, dua warga tolong mobil ambulans terperosok malah berakhir dikarantina.
Ambulans yang mengangkut pasien dalam pengawasan ( PDP) corona terperosok masuk ke parit di Desa Bintang Hu, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (23/4/2020).
Dua warga yang membantu mengevakuasi ambulans tersebut tidak tahu jika isinya adalah PDP corona, sehingga mereka kemudian harus dikarantina.
Ambulans tersebut milik Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang.
• Per 1 Juli 2020, Iuran BPJS Kesehatan Telah Ditetapkan, Segini Besarannya Bagi Peserta PBPU dan BP
Dugaan sementara, penyebab mobil masuk parit yakni karena sopir mengantuk.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Amir Syarifuddin menyebutkan begitu mengetahui mobil itu membawa pasien dengan status PDP corona, maka timnya langsung mendatangi lokasi kejadian.
Apalagi, pasien itu menurut hasil rapid test dinyatakan reaktif.
Baru pulang dari Jawa Timur
Pria di dalam ambulans itu baru pulang dari Jawa Timur dan dalam perjalanan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Aceh Utara, untuk pengambilan sampel swab.
“Dua warga yang membantu evakuasi ambulans itu tadi juga sudah kita deteksi dan memintanya mengarantina mandiri di rumah selama 14 hari ke depan, kata Amir melalui sambungan telepon, Kamis.
"Mereka melihat ambulans masuk parit langsung membantu dan tidak tahu didalamnya PDP corona."
Dia menyebutkan, tim yang menjemput pasien itu di lokasi kejadian juga mengenakan alat pelindung diri.