Dikabarkan Pecah Kongsi, Ismunandar dan Kasmidi Bulang Sama-sama Menyangkal

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA – Meski KPU belum menetapkan tanggal pelaksanaan Pilkada serempak, namun persiapan para calon menuju pesta demokrasi agaknya semakin ramai berseliweran di media sosial. Tak terkecuali mereka yang akan berlaga di Pilkada Kutai Timur.

Pasangan petahanan pun dikabarkan bakal pecah kongsi. Karena banyak beredar foto Ismunandar berpasangan dengan Iman Hidayat, mantan Kadis Pendidikan Kutim. Begitu juga Kasmidi Bulang dengan foto yang disandingkan bersama Ardiansyah Sulaiman, mantan Bupati Kutai Timur.

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Bupati Ismunandar mengatakan fotonya berpasangan dengan beberapa tokoh politik memang banyak beredar. Tapi dirinya sendiri belum memasang foto.

Menurutnya, sebelum dengan Iman Hidayat, juga beredar fotonya dengan Iman Wahyudi, tokoh PPP, kemudian keluar juga fotonya dengan Yusuf Silambil, tokoh politik dari PDI P, serta Uce Prasetyo, juga dari PPP.

Baca juga; Perketat Jalur Masuk Darat dan Laut, Kadishub Berau Dukung Penggunaan Rapid Test di Jalur Perbatasan

Baca juga; Setelah Enam Tahun Pemkot Tarakan Akhirnya Berhasil Kembali Raih WTP

“Kita lihat saja yang mana. Karena masing-masing partai pasti punya calon. Kalau sama hijau, pasti kader hijau yang dimajukan. Kalau Nasdem, pasti kader Nasdem. Foto saya dengan Pak Iman Hidayat itu, foto bahari (lama, red),” ungkapnya.

Dengan Kasmidi Bulang? “Nah ini, saya mau tanya, Golkar itu ke siapa? Kalau kita bergabung, harus jelas. Saya nggak berani kalau belum ada rekomendasi di tangan. Nanti gonta ganti lagi. Saya maunya sekali maju, terus sampai digelarnya Pilkada,” ujar Ismunandar.

Baca juga; Khofifah Ungkap Surabaya Raya Kini Lebih Berbahaya Dibanding Jakarta, Datanya, Begini Janji Risma

Baca juga; Mengejutkan! Nekat Bawa Pulang dan Buka Peti Jenazah Covid-19, Keluarga di Surabaya Ini Tak Tertular

Terpisah, Wakil Bupati Kasmidi Bulang mengatakan sampai saat ini antara dirinya dengan Bupati Ismunandar memang belum ada kata pisah. Namun, melihat adanya pemasangan baliho dan foto yang beredar, dirinya harus siap. Bila sewaktu-waktu, partai pengusung tidak menginginkan mereka bersanding lagi.

“Sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kutim, tidak mungkin saya tidak maju pada Pilkada mendatang. Sampai sekarang, kita masih dinamis. Komunikasi politik masih terus dilakukan dengan beberapa partai yang bisa diajak berkoalisi,” ungkap Kasmidi.

Fotonya bersanding dengan mantan Bupati Kutim terdahulu, Ardiansyah Sulaiman adalah aspirasi dan keinginan masyarakat, yang menginginkan mereka berpasangan. Bahkan dukungan yang mengalir melalui media sosial cukup besar.(sar)