Virus Corona

Mengejutkan! Nekat Bawa Pulang dan Buka Peti Jenazah Covid-19, Keluarga di Surabaya Ini Tak Tertular

Dalam video viral juga terlihat jenazah pasien covid-19 itu didorong beserta kasurnya.

Editor: Doan Pardede
Kolase tangkapan layar
VIDEO VIRAL - Sebuah video warga Pegirian Surabaya bawa pulang jenazah covid-19 viral dan jadi sorotan, satu keluarga langsung rapid test 

Menurutnya, PDP yang meninggal di rumah sakitnya tersebut merupakan pasien rujukan dari RS Akademis Makassar pada Senin (1/6/2020).

Pasien tersebut meninggal pada Rabu (3/6/2020).

Sebelumnya menderita batuk, demam tinggi, sesak napas, dan muntah.

Karena adanya gejala tersebut, status pasien saat itu masuk dalam kategori PDP.

Sehingga untuk pemakamannya akan dilakukan sesuai standar protokol covid-19.

"Jadi kami langsung hubungi tim gugus tugas covid dan baru rencana akan dikafani, dishalatkan dan dimakamkan protap covid-19 di Pemakaman Maccanda, Kabupaten Gowa.

Eh, datang pihak keluarganya langsung ambil paksa dan bawa pergi,” jelasnya.

Saat peristiwa pengambilan paksa jenazah tersebut, Arman mengatakan pihak rumah sakit tidak bisa berbuat banyak.

Sebab, pihak keluarga memaksa membawa jenazah PDP tersebut untuk dibawa pulang.

Pertimbangan lainnya, proses penjemputan paksa yang dilakukan pihak keluarga dilakukan sekitar 100 orang dan membawa senjata tajam.

"Daripada dihalau, bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Jadi saya perintahkan langsung, biarkan saja agar tidak terjadi pertumpahan darah,” kata Arman saat dikonfirmasi, Kamis (4/6/2020).

Padahal saat jenazah itu diambil paksa, dijelaskan dia, petugas medis akan mengambil sampel pada korban.

Namun hal itu dibatalkan karena jenazah sudah terburu dibawa keluarga.

"Apa mau diperbuat? Karena jumlahnya hampir ratusan orang bawa senjata tajam.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved