Kapolresta Samarinda Puji Ketahanan Pangan Warga Rindang Sejahtera, Bisa Jadi Contoh Nasional

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Pandemi Virus Corona ( covid 19 ) disikapi positif oleh warga Perumahan Rindang Sejahtera, Jalan H.A.M.M Rifadin  Loa Janan Ilir Kota Samarinda, dengan membangun kebun buah, beberapa jenis sayuran dan budi daya lele, Sabtu (13/6/2020).

Ketua RT 25, Rindang Sejahtera, Sunarto mengutarakan kegiatan bersama warga di kawasan Kampung Keluarga Berencana (KB) Rindang Sejahtera ini guna membuka lapangan pekerjaan.

"Ada 8 orang warga membuat kebun di tanah seluas 15x20 meter. Bibit yang ditanam ada buah melon, tomat, terong, di sisi lain ada kolam ikan lele dan nila.

Adapula beberapa tanaman apotek hidup di antaranya jahe, temu lawak, kencur. Dan lingkungan kami aman dari tindak negatif maupun penyalahgunaan narkoba, saya turut menyediakan spanduk dan sosialisasi ke warga mengenai kamtibmas bersama Bhabinkamtibmas Polri," ujarnya.

Sunarto berterima kasih kepada warga RT 25 yang berjumlah 175 Kepala Keluarga. Semuanya tak ada terpapar  covid 19.  Wilayah RT 25 juga sudah melaksanakan penyemprotan disinfektan.

Baca juga: Kabar Gembira, Proses Vaksin Corona Buatan Indonesia Tunjukkan Kemajuan, Akhir Tahun Bisa Keluar

Baca juga: Prajurit TNI AU dari Lanud Dhomber Balikpapan Gelar Doa Bersama Agar Wabah Corona Cepat Berlalu

Selain tanaman apotek hidup, warganya juga budi daya lele. Ia berharap Walikota dan Pemkot Samarinda mendukung  dari sisi ketersediaan lahan untuk kegiatan ketahanan pangan.

"Kita juga kembangkan budi daya ikan lele yang dicoba di lahan warga, demi untuk membuka lapangan kerja. Selanjutnya kami merencanakan untuk membangun program ketahanan pangan di tanah atau lahan milik  Pemkot.

Kami juga ingin Pemkot menyediakan lahan untuk dijadikan usaha budi daya tanaman, perikanan, maupun penggemukan ternak sapi di jalan akses menuju Stadion Palaran," ucapnya.

Sunarto mengaku bersyukur program ketahanan pangan terwujud di wilayah Rindang Sejahtera.

"Lokasi Perumahan Rindang Sejahtera di Loa Janan Ilir dijadikan Kampung Tangguh karena ada 5 item. Di antaranya, tangguh dari covid 19, tangguh dalam ketahanan pangan karena lauk pauk, sayur mayur dan kebutuhan dapur, seperti tomat sebagian besar warga sediakan.

Meskipun warga tak keluar kawasan tempat tinggal mereka, alhamdulilah masih bisa hidup. Kemudian ketangguhan Kambtibmas, tak ada curanmor, KDRT, kriminal cukup aman.

Tangguh dalam Hijau Bersih Sehat (HBS), serta tangguh dari ancaman narkoba, kami juga memasang spanduk perangi narkoba," tuturnya. 

Kegiatan warga RT 25  Rindang Sejahtera yang sumber dananya dari warga ini patut diapresiasi, bahkan warga juga menyediakan klinik herbal yang kini pembangunannya sudah tahap sekitar 90 persen.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman memberikan apresiasi atas upaya ketahanan pangan.

Baca juga: Akibat Dampak Corona, Pedagang Kandilo Plaza Tanah Grogot Minta Sewa Lapak Selama 3 Bulan Dibebaskan

Baca juga: Persentase Sembuh Pasien Covid-19 di Bulungan Capai 95%, Begini Kiat RSD Soemarno Sostroatmodjo

Baca juga: Psikolog dari DP3A Kutim Sebut Kasus Pencabulan Ayah pada Anak Tiri Akibat Pendidikan Orangtua Minim

"Terimakasih Pak Dandim dalam 10 bulan bertugas di Samarinda informasinya beliau mau pindah tugas, semoga ingat pernah ada hasil tugas di Kota Samarinda, yakni Kampung Ketahanan Pangan," ujarnya

Kapolres mengimbau seluruh warga menaati protokol kesehatan covid-19.

"Semoga kegiatan Ketahanan pangan hari ini bisa jadi prototipe di Kaltim dan Indonesia. Lingkungan di sini sudah bersih semua di jalan dan perumahannya. Diharapkan masing masing di rumah punya budidaya  lele. Karena cukup murah, memelihara lele dalam waktu sekitar  2 bulan sudah panen," ucapnya. (*)