Geger Pernikahan Sesama Jenis, Calon Mempelai Wanita sudah Tahu, tapi Terlanjur Cinta, 4 Faktanya
Pernikahan sesama jenis membuat geger, calon mempelai wanita sudah tahu, tapi terlanjur cinta, ini 4 fakta kejadiannya.
Akibatnya, keluarga mempelai perempuan mengamuk saat mengetahui kebenaran desas-desus yang beredar.
Aparat kepolisian sendiri mengamankan kedua pelaku guna menghindari amukan warga yang geram akan peristiwa ini, Minggu, (14/6/2020).
Kecurigaan ini pun ditindaklanjuti dengan mencari asal usul mempelai pria melalui kepala desa setempat.
Komunikasi antara kepala desa mempelai wanita dan kepala desa mempelai pria pun mengungkap fakta yang mencengangkan, bahawa pengantin pria adalah seorang wanita.
"Banyak warga yang melapor akan kecurigaan mempelai pria akhirnya saya berkoordinasi dengan kepala desa di mana mempelai pria berasal.
Ternyata dari data yang ada dia ternyata perempuan bukan laki laki," ujar Kepala Desa Baringeng kata Andi Aris, melalui pesan singkat, Sabtu, (13/6/2020).
Informasi yang dihimpun Kompas.com, MTR merupakan warga Dusun Solie, Desa Pising, Kecamatan Donridonri.
Pernikahan keduanya dilakukan secara siri lantaran tidak ada rekomendasi pernikahan dari pihak pemerintah desa ataupun dari Kantor Urusan Agama ( KUA ) setempat.
Dirangkum reporter tribun-timur.com berikut fakta-fakta pernikahan sesama jenis yang nyaris membawa ke pertumpahan darah itu:
1. Desa Baringeng, Kab Soppeng, Sulsel
Pernikahan sesama jenis terjadi di Desa Baringeng, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng.
Sepasang kekasih sesama jenis, yakni MAS dan MIT, yang keduanya adalah perempuan melangsungkan pernikahannya di Desa Baringeng, pada Rabu (9/6/2020) lalu.
Bahkan, beredar foto keduanya menggunakan pakaian pengantin khas Bugis, layaknya pengantin pada umumnya.
Saat ini, kasus tersebut telah masuk ke ranah kepolisian.
2. Kepala KUA Mengaku Kecolongan