Kabar Artis
Setelah Pamer Kekayaan Sering Dihubungi Pihak Pajak, Raffi Ahmad Sebut Sultan Andara hanya Pura-pura
Helmy Yahya awalnya berkaca dengan adanya berita heboh soal Raffi Ahmad yang diduga membeli mobil langka, yakni Koenigsegg.
TRIBUNKALTIM.CO - Setelah Pamer Kekayaan Sering Dihubungi Pihak Pajak, Raffi Ahmad Sebut Sultan Andara hanya Pura-pura
Pada artis kawakan Helmy Yahya, presenter Raffi Ahmad blak-blakan sering dihubungi oleh pihak pajak.
Hal tersebut Raffi Ahmad ungkapkan saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Helmy Yahya Bicara pada Sabtu (13/6/2020).
• Kabar Gembira! Indonesia Telah Temukan Obat Corona, Rupanya Bahan Banyak di Pasaran & Terdaftar BPOM
• Resmi, Mendikbud Nadiem Makarim Umumkan Kapan Sekolah Dibuka, Ortu Tidak Mau, Bisa Belajar di Rumah
• Muncul Usul Semua yang Lulus Passing Grade Ikut SKB CPNS dan Tak Cuma 3 Besar, Kini Tergantung Pusat
• Soal dan Jawaban TVRI Selasa 16 Juni 2020 Tak Ada, Ini Materi SD, SMP & SMA, Ada Cerita Maudy Ayunda
Helmy Yahya awalnya berkaca dengan adanya berita heboh soal Raffi Ahmad yang diduga membeli mobil langka, yakni Koenigsegg.
Lantas, Helmy Yahya ingin tahu kebenaran dari kabar yang sempat membuat heboh tersebut.
"Yang dulu kasus Koenigsegg itu?," tanya Helmy Yahya.
Mendengar pertanyaan itu, Raffi Ahmad menjelaskan bahwa mobil tersebut bukanlah miliknya.
Raffi Ahmad hanya meminjam mobil tersebut untuk digunakan sebagai bahan di konten YouTube miliknya.
Pada saat itu, Raffi Ahmad juga berkolaborasi dengan komika kondang, Raditya Dika.
"Kalau Koenigsegg itu aku enggak beli, memang waktu itu kebetulan punya Rudy Salim, terus aku sama Raditya Dika pakai malah jadi ramai," kata Raffi Ahmad.
Helmy Yahya sontak ingin tahu harga mobil Koenigsegg yang dipakai Raffi Ahmad tersebut.
"Oh difoto sama Raditya Dika ya, itu mobil berapa sih harganya Fi?" tanya Helmy Yahya.
Raffi Ahmad tak mengetahu secara pasti berapa harga mobil keluaran Swedia itu.
Kendati demikian, Raffi Ahmad mengira-ngira mobil itu seharga Rp 30 miliar lebih.
"Wah kalau itu harga, sebenarnya enggak bisa dinilai pakai uang, karena kalau masuk ke sini itu mungkin Rp 30 - 50 miliar," ujar Raffi Ahmad.